Copyright By www.safetytipsforfasting.blogspot.com. Powered by Blogger.

Popular Posts Today

Listrik Naik, Pengusaha Ancam Kurangi Jumah Pegawai

Written By Unknown on Saturday, September 22, 2012 | 3:00 AM

Jakarta - Para pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengancam akan mengurangi jumlah pegawai apabila pemerintah tetap bersikeras ingin menaikan tarif listrik 15% tahun depan.

Seperti diungkapkan Ketua Umum Apindo, Sofjan Wanandi, kenaikan tarif listrik tahun depan akan berdampak pada meningkatnya ongkos produksi 25%, kalau itu terjadi (kenaikan) maka industri terutama industri padat karya akan mengurangi jumlah pegawainya.

"Industri padat karya itu yang paling berdampak, tekstil, kaca dan lainnya apalagi yang UMKM pasti terbebani kenaikan tarif listrik 15% tahun depan, dampaknya ongkos produksi jadi naik 25%," kata Sofjan kepada detikFinance, Sabtu (22/9/2012).

Dikatakan Sofjan, jika ongkos produksi sudah naik 25%, maka bagi industri kecil untuk menyelamatkan usahanya jalannya dengan mengurangi jumlah pegawai.

"Pasti kurangi jumlah pegawai, artinya kan akan meningkatkan jumlah pengangguran, seperti di Mall-mall, pemilik mal tidak masalah naik berapapun tarif listrik karena mereka akan bebankan ke penyewa, nah penyewa ini yang susah, tentu antisipasinya yang biasa jaga tokonya 4-5 pegawia dia kurangi 1-2 pegawai," tuturnya.

Sofjan juga protes keras dikarenakan industri dan pengusaha tidak dilibatkan dalam pembahasan kenaikan tarif listrik tersebut.

"Kita tidak dilibatkan sama sekali, padahal tahun-tahun sebelumnya kita ikut dilibatkan, kita juga kaget kok tahu-tahu sudah diputus naik, makanya kemarin kita rapat dan sepakat memprotes kenaikan tarif listrik 15% tersebut," ungkap Sofjan.

Seperti diketahui, Pemeritah pada 1 Januari 2013 dipastikan akan menaikan tarif listrik, mekanisme yang akan dipilih kenaikan akan dilakukan secara pertahap hingga mencapai 15%.

Terkait kenaikan tarif listrik 15% tersebut, pemerintah tidak memberlakukan kenaikan untuk golongan R1 450 va dan 900 Va, sementara untuk golongan Bisnis 3, R3 6.600 Va seperti Mall, Hotel dan rumah mewah tidak diberikan lagi subsidi listrik oleh negara alias dicabut subsidinya.

Sedangkan industri tetap diberkan subsidi listrik namun jumlahnya dikurangi pada 2013, negara memberikan subsidi ke industri mencapai Rp 20 triliun.

(rrd/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Cihuy! BTN Tawarkan Bunga KPR 7,49%

Jakarta - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) tawarkan bunga rendah 7,49% untuk kredit rumah non-Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Direktur Mortgage and Consumer Banking BTN, Irman Alvian Zahiruddin mengatakan bunga ini diberikan scara tetap selama 2 tahun.

"Kita beri promo 7,49% fixed 2 tahun. Jadi artinya selama 2 tahun itu bunga tetap, nggak berubah-ubah," ungkap Irman kepada wartawan di acara BTN Pesta Kredit Perumahan Rakyat Keluarga Indonesia di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (22/9/2012).

Irman menambahkan, promo ini berlaku khusus untuk konsumen yang ingin membeli rumah non FLPP. "Untuk rumah non-FLPP, di atas kredit Rp 250 juta," tambahnya.

Selain itu, promo lain yang diberikan oleh BTN ialah keringanan biaya admnistrasi. Irman mengatakan, BTN akan membebaskan biaya administrasi pada setiap pembelian rumah non-FLPP.

"Ada juga asuransi kebakaran diskon 50%, asuransi jiwa diskon 35%," tambahnya.

Irman mengungkapkan, dengan tingkat bunga promo ini, perusahaan bisa menyalurkan kredit mencapai Rp 2 triliun setiap bulannya. Dia menambahkan promo ini akan berakhir pada bulan desember nanti.

"Itu sejak bulan Februari, Rp 2 triliun setiap bulan, promonya sampai akhir desember, makanaya cepet-cepet lah beli rumah," tambahnya.

(zul/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Jokowi Menang, Pengusaha Berharap Birokrasi Pemprov DKI Diperbaiki

Jakarta - Jokowi-Ahok hampir dipastikan didaulat memimpin DKI Jakarta 5 tahun ke depan. Atas kemenangan tersebut hanya satu permintaan dari para pengusaha, yakni jangan diganggu.

Seperti dikatakan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi, jangan diganggu tersebut maksudnya, jangan dikerjai dengan biroraksi rumit dan bertele-tele seperti ini, akan tetapi diberi kemudahan.

"Harapan kami para pengusaha, minta ke Jokowi, kami jangan diganggu," kata Sofjan kepada detikFinance, Sabtu (22/9/2012).

Dikatakan Sofjan, permintaan jangan diganggu tersebut yakni seperti pengurusan perizinan yang makin dimudahkan, birokrasi diperbaiki dan korupsi di pemerintahan DKI Jakarta dihilangkan.

"Kami ingin izin pengusaha tidak dipersulit, birokrasi diperbaiki dan korupsi dihilangkan," ucapnya.

Sofjan berkata, para pengusaha tidak menginginkan hal yang lain, bahkan tidak berharap ada bantuan apapun dari Gubernur DKI Jakarta baRU (Jokowi).

"Kami (pengusaha) tidak berharap bantuan apapun dari Jokowi, kami tidak perlu dibantu, tanpa bantuan Jokowi pengusaha bisa sendiri," tandasnya.

(rrd/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Fasilitas Pembiayaan Perumahan Kurang Laku, Baru 20% dari Target

Jakarta - Penyerapan kredit kepemilikan rumah (KPR) subsidi atau fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) tak maksimal. Hingga saat ini penyerapannya hanya 20% dari target yang dipatok pemerintah.

Ketua DPP Real Estate Indonesia, Setyo Maharso mengatakan, pengembang masih sulit mencari konsumen, padahal menurutnya pengembang mampu untuk produksi yang ditargetkan pemerintah.

"Secara teknis kita bisa membangun dalam waktu 3 bulan ini. Cari yang beli ini yang susah," ungkap Setyo di acara BTN Pesta Kredit Perumahan Rakyat Keluarga Indonesia di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (22/9/2012).

Setyo menambahkan, kondisi ini akan membaik pada tahun 2013 nanti. Dalam 3 bulan ke depan, pengembang akan serius dalam mencari konsumen.

"Ada kendala FLPP. Kita harus realistis, ini baru akan normal pada 2013, Jadi kita mengikuti arus pasar saja. Jadi 3 bulan ini kita kerja keras untuk mencari pembeli dulu," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Indonesia (Apersi), Eddy Ganefo mengatakan, pencapaian target bisa diraih apabila pemerintah dalam hal ini Menteri Perumahan Rakyat mau duduk bersama dengan para pengembang.

"Menurut kami sebenarnya target tersebut dapat kita dekati dan minimize agar pencapaiannya bisa maksimum, apabila menteri mau duduk bersama sama dengan Apersi atau Rei. Pasti bisa tercapai. Selama ini kami hanya berkoordinasi dengan deputi ke bawah," ungkapnya.

Seperti diketahui, Indonesia Property Watch (IPW) mencatat realisasi penyerapan kredit rumah subsidi atau fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) Januari-Agustus 2012 baru terserap 15,26%. Padahal target tahun ini pembiayaan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah mencapai 143.200 unit.

(zul/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Pengusaha Protes Tarif Listrik Golongan 'Tidak Mampu' Sudah 10 Tahun Tak Naik

Jakarta - Para pengusaha memprotes keputusan pemerintah menaikan tarif listrik 15% tahun depan, apalagi ditambah pemerintah tidak mengenakan kenaikan untuk golongan 'tidak mampu' yang tarif listriknya sudah 10 tahun lebih tidak naik.

Dikatakan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofan Wanandi, para pengusaha terima berapapun kenaikan tarif listrik yang dilakukan pemerintah asal merata untuk semua golongan.

"Berapapun kami terima kenaikan tarif listrik,mau 50% sekalipun, tetapi harus merata, jangan ada yang tidak naik, ada setengah naik dan yang naik penuh, bahkan ada yang dicabut subsidinya," kata Sofjan kepada detikFinance, Sabtu (22/9/2012).

Menurut Sofjan, apalagi keputusan pemerintah tidak menaikkan tarif listrik untuk golongan R1 450 va dan 900 va yang dianggap tidak mampu, padahal golongan tersebut memakan subsidi listrik paling banyak mencapai Rp 32 triliun lebih.

"Kenapa golongan 450 dan 900 tidak naik, mereka paling banyak makan subsidi lebih dari Rp 32 triliun, dan tarif mereka sudah 10 tahun tidak naik," ujarnya.

Kenapa pemerintah tidak menaikkan tarif listrik golongan 450 - 900 tersebut paling tidak naik Rp 5.000 setahun.

"Kenapa tidak dinaikkan Rp 5.000 per tahun, tarif merekatidak pernah naik selama 10 tahun, sementara mereka paling banyak dapat subsidi," tandas Sofjan.

(rrd/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Saham Sudah 'Tiarap', Ini Cara Facebook Genjot Harga

Jakarta - Saham Facebook Inc terus melorot sejak diperdagangkan di Wall Street Mei lalu. Ternyata Mark Zuckerberg cs tidak tinggal diam dan sudah punya solusi untuk genjot harga sahamnya.

Investor di pasar saham Amerika Serikat (AS) itu biasa menuntut satu hal, yaitu laba yang naik tiap tahun. Jika kinerja terus membaik, maka harga saham akan mengikuti.

Hal ini disadari oleh manajemen jejaring sosial raksasa tersebut. Kini Facebook siap meminta bayaran dari anggotanya yang menjalankan bisnis di dunia maya. Selama ini beberapa perusahaan yang memiliki akun di Facebook tidak pernah dipungut biaya.

Ini merupakan salah satu jawaban Facebook terhadap investor yang selama ini ragu apakah perusahaan yang didirikan oleh Zuckerberg cs itu bisa meraup lebih banyak laba di tahun ini.

Awal tahun ini, Facebook sudah meluncurkan Facebook Offers yang memungkinkan pengusaha berinteraksi dengan pelanggannya melalui Facebook. Salah satunya dengan pemberian voucher yang bisa dijadikan diskon di toko fisiknya.

Layanan ini awalnya gratis, tapi dalam beberapa pekan ke depan Facebook akan meminta minimal US$ 5 setiap promosi kepada pelanggan dengan target minat yang sama. Biaya promosi ini akan bervariasi tergantung besar-kecilnya perusahaan.

Sejak melakukan penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO) saham Facebook sudah terkena banyak tekanan. Sahamnya sudah anjlok lebih dari 40% dari harga IPO.

"Kami pikir ini akan menambah pemasukan dengan baik. Hasil terbaik dari Facebook Offers akan datang dari distribusi organik dan distribusi berbayar," kata Direktur Manajemen Produk Facebook bagian halaman bisnis dan iklan, Gokul Rajaram dikutip dari CNBC, Sabtu (22/9/2012).

Selama ini, Facebook Offers seringkali tidak merambah konsumen yang tepat karena keterbatasan informasi mengenia lokasi penjual dan pembeli.

"Salah satu keunggulan yang berbayar adalah pedagang bisa fokus kepada siapa dan di mana pembeli mereka," ujarnya.

Facebook juga menawarkan bisnis untuk pedagang yang tidak punya toko fisik karena selama ini hanya berlaku untuk pedagangan yang memiliki sebuah toko di satu tempat.

Selain itu, kata Rajaram, Facebook juga akan memasang barcode sehingga pembeli bisa dengan mudah meminta diskon di toko yang bersangkutan.

(ang/rrd)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Bea Cukai Riau Cegah Penyelundupan BBM 2 Kapal Tanker Asing

Jakarta - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau berhasil menangkap 2 Kapal berbendera asing yang diduga melakukan penyelundupan BBM Subsidi milik Indonesia dengan total sebanyak 850 ton solar subsidi, jika upaya penyelundupan tersebut berhasil negara berpotensi mengalami kerugian hingga miliaran rupiah.

Seperti diungkapkan Kasi Operasi Bea Cukai Kepri, Adhi Premono, pihaknya telah mengungkap upaya penyelundupan BBM subsidi yang dilakukan oleh 2 (dua) kapal tangker berbendera asing yang berisi muatan solar subsidi dengan total mencapai 850 Ton.

"Kami telah menangkap 2 kapal tangker berbendera asing yang melakukan pengemplang BBM dan MFO di perairan Indonesia," kata Adhi kepada detikFinance, Sabtu (22/9/2012).

Dikatakan Adhi, penangkapan pertama terjadi pada 9 September 2012, aparat Bea Cukai berhasil mencegat kapal MT Adimiralty berbendera ST. Kitts & Nevis dan SB Siga-Siga berbedera Indonesia yang berisikan muatan BBM kurang lebih mencapai 700 Ton HSD (Solar) di Perairan Pulai Seraya Indonesia.

"Tanggkapan kedua terjadi pada pada 13 September 2012, aparat Bea Cukai berhasil mencegat kapal MT Hornet berbendera Ulan Batar-Mongolia dengan muatan BBM kurang lebih 150 ton MFO di Perairan Mapor-Hosborght Indonesia," ungkap Adhi.

Ditambahkan Adhi, semua kapal saat ini telah diamankan dan ditarik dari perairan ke Kantor Kantor Wilayah Bea Cukai Tanuung Balai Karimun dan kedua kapal tersebut sekarang dalam proses penyelidikan di Kanwil Khusus Kepri.

"Saat ini penyidik sedang memeriksa pihak-pihak terkait dan 'Nahkoda' telah ditetapkan menjadi tersangka karena melanggar Undang-Undang Nomor 17 tentang Kepabeanan (tindak pidana impor dan ekspor), kerugian negara diperkirakan mencapai miliaran rupiah," tandasnya.

(rrd/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Sentul City Bangun 5 Tower Rusunami 2014

Jakarta - Perusahaan pengembang properti, PT Sentul City Tbk (BKSL) berencana akan membangun beberapa tower rusunami. Pembangunan ini ditargetkan akan mulai dilakukan di tahun 2014.

Section Head Promotion, PT Sentul City Tbk, Edo Marbun mengungkapkan, perusahaan berencana untuk membangun 4 hingga 5 tower rusunami, yang akan terdiri dari ribuan unit rusunami.

"Towernya ada 4 atau 5 gitu kalau nggak salah. Target ya kapan, 2014 kira-kira plannya," ungkap Edo saat ditemui di acara BTN Pesta Kredit Perumahan Rakyat Keluarga Indonesia di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu (22/9/2012).

Saat ini, Sentul City telah mengembangkan 1000 hektar lahan dari 3100 lahan yang telah dimiliki perusahaan. Dimana Edo mengatakan, 1000 hektar lahan tersebut telah dikembangkan sejak tahun 1994 hingga tahun 2014 nanti.

"Nanti yang rusunami itu masuk ke stage 1, yang 1000 hektar. Lahannya sudah disiapkan. Lokasinya dekat CBD kita, kita taruh disitu karena kita sudah buat pasar modern juga, pasar murah," ungkapnya.

Dia melanjutkan, pembangunan rusunami ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab perusahaan. "Tapi planning untuk bangun rusunami itu ada. Apa lagi sentul city kan sudah go public dan di audit pemerintah dan pasti akan melakukan itu," tambahnya.

Saat ini Sentul City telah mengembangkan 1000 hektar lahan yang disebutnya sebagai stage 1 dengan periode pengembangan sejak tahun 1994-2014. Perusaah sendiri telah melakukan banyak proyek besar yakni, apartemen, perumahan, rumah sakit, hotel, sekolah, dan taman.

"Dari 1000 hektar itu, 65% green. 35% yang kita kembangkan," pungkas Edo.

(zul/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Bea Cukai Riau Cegah Penyelundupan BBM 2 Kapal Tanker Asing

Jakarta - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau berhasil menangkap 2 Kapal berbendera asing yang diduga melakukan penyelundupan BBM Subsidi milik Indonesia dengan total sebanyak 850 ton solar subsidi, jika upaya penyelundupan tersebut berhasil negara berpotensi mengalami kerugian hingga miliaran rupiah.

Seperti diungkapkan Kasi Operasi Bea Cukai Kepri, Adhi Premono, pihaknya telah mengungkap upaya penyelundupan BBM subsidi yang dilakukan oleh 2 (dua) kapal tangker berbendera asing yang berisi muatan solar subsidi dengan total mencapai 850 Ton.

"Kami telah menangkap 2 kapal tangker berbendera asing yang melakukan pengemplang BBM dan MFO di perairan Indonesia," kata Adhi kepada detikFinance, Sabtu (22/9/2012).

Dikatakan Adhi, penangkapan pertama terjadi pada 9 September 2012, aparat Bea Cukai berhasil mencegat kapal MT Adimiralty berbendera ST. Kitts & Nevis dan SB Siga-Siga berbedera Indonesia yang berisikan muatan BBM kurang lebih mencapai 700 Ton HSD (Solar) di Perairan Pulai Seraya Indonesia.

"Tanggkapan kedua terjadi pada pada 13 September 2012, aparat Bea Cukai berhasil mencegat kapal MT Hornet berbendera Ulan Batar-Mongolia dengan muatan BBM kurang lebih 150 ton MFO di Perairan Mapor-Hosborght Indonesia," ungkap Adhi.

Ditambahkan Adhi, semua kapal saat ini telah diamankan dan ditarik dari perairan ke Kantor Kantor Wilayah Bea Cukai Tanuung Balai Karimun dan kedua kapal tersebut sekarang dalam proses penyelidikan di Kanwil Khusus Kepri.

"Saat ini penyidik sedang memeriksa pihak-pihak terkait dan 'Nahkoda' telah ditetapkan menjadi tersangka karena melanggar Undang-Undang Nomor 17 tentang Kepabeanan (tindak pidana impor dan ekspor), kerugian negara diperkirakan mencapai miliaran rupiah," tandasnya.

(rrd/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Siapapun Gubernur DKI, Pembangunan MRT Tetap Jalan

Written By Unknown on Friday, September 21, 2012 | 3:00 AM

Jakarta - \Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta merupakan salah satu proyek transportasi andalan di DKI dan nasional. Jadi siapapun yang menjadi gubernur di DKI Jakarta, proyek MRT terus jalan.

Corporate Comunication PT MRT Jakarta Manpalagupta Sitorus mengatakan, MRT Jakarta adalah proyek nasional, pembiayaannya pun ditanggung bersama antara pemerintah pusat dengan pemerintah provinsi DKI Jakarta.

"Bahwa MRT Jakarta adalah proyek nasional, yang pembiayaanya ditanggung bersama antara pemerintah pusat dengan Pemda DKI Jakarta," kata Gupta kepada detikFinance, Jumat (21/9/2012).

Dikatakan Gupta, proyek MRT Jakarta juga telah ditetapkan pemerintah pusat sebagai proyek prioritas pembangunan nasional di dalam RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional).

"MRT Jakarta kan oleh Menko (Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa) telah ditetapkan sebagai proyek prioritas pembangunan nasional yang termuat dalam RPJMN," jelasnya.

Menurut Gupta, siapapun Gubernur yang terpilih, termasuk Jokowi-Ahok, diyakini akan sependapat MRT Jakarta sebagai bagian dari pola transportasi makro, yang merupakan salah satu solusi penting dalam mengatasi masalah transportasi Jakarta.

"Kami yakin, siapapun Gubernur DKI yang terpilih, sependapat bahwa MRT Jakarta penting dalam mengatasi masalah transportasi di Jakarta. Tidak hanya karena daya angkutnya yang besar, namun juga memberikan kesempatan bagi pemerintah kota untuk merubah dan memperbaiki wajah kota melalui penerapan konsep transit oriented development," cetus Gupta.

(rrd/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Pengusaha Tekstil Pastikan Gugat Kenaikan Tarif Listrik ke MK

Jakarta - Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) memastikan mengajukan uji materi (judicial review) ke Mahkamah Konstitusi (MK). Sikap ini diambil oleh APII karena komisi VII DPR sepakat dengan pemerintah untuk menaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebesar 15% tahun 2013.

"Kita akan ajukan judicial review ke MK, jika sudah mendapatkan surat dari Kementerian ESDM dan PLN dan sudah kita pelajari," ungkap Ketua Umum API, Ade Sudrajat saat ditemui di Gedung Adhi Graha Jakarta, Jumat (21/9/2012).

Ade berpendapat dengan adanya kenaikan TDL sebesar 15% jelas akan berdampak pada daya saing industri dalam negeri, termasuk soal kinerja ekspor. Ade memprediksi, hingga akhir tahun, ekspor tekstil Indonesia akan mengalami penurunan hingga 6%.

"Saat ini kinerja ekspor tekstil Indonesia (yoy) mengalami penurunan signifikan sebesar 6,1% Januari - Juni 2011 terhitung kinerja ekspor sebesar US$ 6,796 miliar dan Januari - Juli 2012 terhitung US$ 6,380 miliar," katanya.

Ia menuding keputusan pemerintah untuk menaikkan TDL sebesar 15% tahun 2013 kepada kalangan industri termasuk industri tekstil merupakan kebijakan diskriminatif.

"Kita menolak dan belum menyetujui sampai sekarang, walaupun DPR setuju. Karena dua minggu lalu DPR juga membantah dan menolak soal kenaikan TDL tapi sekarang menyetujui, ini diskriminatif," tutupnya.

(wij/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Investor Lokal Getol Beli Saham, IHSG Rebound 27 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound 27 poin menyusul aksi beli yang dilakukan investor lokal. Sementara pemodal asing banyak melepas saham demi mengambil untung.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup stagnan di posisi Rp 9.550 per dolar AS sama seperti posisi pada penutupan perdagangan kemarin.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG bertambah 8,713 poin (0,21%) ke level 4.226,229. Secara perlahan indeks menanjak seiring aksi beli investor di saham-saham yang sudah murah.

Investor melakukan aksi beli selektif, terutama di saham-saham yang kemarin sudah terkena koreksi cukup dalam. Perlahan tapi pasti indeks terus menanjak di zona hijau.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG terpangkas 7,296 poin (0,17%) ke level 4.210,220. Akibat aksi ambil untung. Indeks menjadi satu-satunya yang terkena koreksi di antara indeks lainnya di Asia.

Indeks hanya bertahan sebentar di zona hijau. Setelah mencapai posisi tertingginya 4.210,851 indeks langsung jatuh ke zona merah akibat aksi ambil untung.

Memasuki perdagangan sesi II, aksi beli kembali terjadi. Investor lokal banyak membuntuti trading yang dilakukan oleh asing sehingga indeks bergerak fluktuatif.

Menutup perdagangan, Jumat (20/9/2012), IHSG naik 27,105 poin (0,64%) ke level 4.244,621. Sementara Indeks LQ45 menguat ke level 4,920 poin (0,68%) ke level 730,371.

Saham-saham tambang dan aneka industri paling banyak diincar oleh investor. Sedangkan saham konsumer dan agrikultur menjadi bulan-bulanan akibat aksi jual.

Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi mencapai 130.191 kali pada volume 6,144 miliar lembar saham senilai Rp 4,958 triliun. Sebanyak 134 saham naik, sisanya 92 saham turun, dan 99 saham stagnan.

Bursa-bursa di Asia berhasil mempertahankan momentum dan kompak bertahan di zona hijau hingga penutupan perdagangan akhir pekan. Posisi pasar saham yang sudah turun kemarin dimanfaatkan untuk aksi beli oleh pelaku pasar regional.

Berikut situasi dan kondisi di bursa-bursa di regional sore hari ini:

  • Indeks Komposit Shanghai naik tipis 1,85 poin (0,09%) ke level 2.026,69.  
  • Indeks Hang Seng menguat 144,02 poin (0,70%) ke level 20.734,94.  
  • Indeks Nikkei 225 naik ke 23,02 poin (0,25%) level 9.110,00.  
  • Indeks Straits Times bertambah 17,62 poin (0,58%) ke level 3.080,23.  

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Bayan (BYAN) naik Rp 1.300 ke Rp 12.900, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 1.050 ke Rp 42.000, Mayora (MYOR) naik Rp 450 ke Rp 21.900, dan HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 450 ke Rp 52.400.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 650 ke Rp 47.250, Lion Metal (LION) turun Rp 400 ke Rp 9.550, Astra Agro (AALI) turun Rp 400 ke Rp 21.700, dan Indosat (ISAT) turun Rp 350 ke Rp 5.350.

(ang/dru)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Agus Marto Klaim Penerimaan Pajak RI Lebih Baik Dibanding India

Jakarta - Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengklaim rasio pajak (tax ratio) secara keseluruhan melampaui 15 persen pada tahun depan sudah mampu melebihi negara lain. Indonesia masih lebih baik dari India.

"Saya lihat dari tingkat OECD kita punya tax ratio di atas 15 persen yang direncanakan 2013 dan itu lebih bagus daripada negara seperti kita, seperti India. Itu masih lebih bagus sebelum difinalisasi dan kita bisa kita tingkatkan," ujar Agus Marto di kantornya, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Jumat (21/9/2012).

Namun, lanjut Agus Marto, untuk tax ratio penerimaan pajak yang masuk ke kas negara hanya sekitar 12,75 persen untuk tahun depan. Pasalnya, perlambatan ekonomi dunia menyebabkan penurunan penerimaan dari sektor Pajak Penghasilan (PPh).

"Ada penurunan dan cukup tajam, itu menunjukkan dunia usaha khususnya industri terntentu ada antisipasi keuntungan perusahaan yang turun sehingga membayar cicilan PPh 25-nya juga menurun," jelasnya.

Hal senada juga disampaikan Dirjen Anggaran Kemenkeu Herry Poernomo. Menurutnya, rasio pajak Indonesia secara keseluruhan, termasuk penerimaan pajak daerah dan Sumber Daya Alam (SDA) justru bisa melebihi negara ASEAN lainnnya, seperti Thailand dan Filipina.

"Sekarang itu kan pendekatan best practice nasional, OECD, karena ingin melihat supaya bisa dibandingkan tax ratio kita dengan negara-negara lain, khususnya dengan negara-negara yang sepadan dengan Indonesia, jadi comparable gitu, tapi kalau secara keseluruhan, bisa lebih tinggi dibandingkan Thailand dan Filipina," tandasnya.

(nia/dru)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Alila Suite, Hotel Baru Garapan Bukit Uluwatu & Tomy Winata

Jakarta - PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) bersiap menyelesaikan pembangunan Alila Suite yang berlokasi di SCBD, Jakarta. Hotel ini merupakan hasil patungan pengusaha Tomy Winata melalui PT Danayasa Arthatama Tbk dengan anak usaha BUVA, PT Bukit Lentera Sejahtera (BLS).

Direktur BUVA Hendry Utomo menjelaskan, Alila Suite menghabiskan dana investasi Rp 300 miliar. Setengah dari investasi didapat dari pinjaman Bank Centra Asia (BCA) sekitar Rp 150 miliar.

"Kebutuhan dana Hotel di SCBD Rp 300 miliar," katanya di Jakarta, Jumat (21/9/2012).

Ia menambahkan, Alila Suite berdiri di lot 11 kawasan bisnis di Semanggi, Jakarta. Kini proses pembangunan Alila Suite tengah berjalan di lahan seluas 5.000 m2.

Alila Suite pun siap menyediakan total 240 kamar yang tersebar di 24 lantai. Proyek terbaru BUVA dan Danayasa ini mulai berkontribusi kepada perusahaan di 2014 mendatang.

Namun kontribusi ini diterima secara proporsional, mengingat perseroan hanya memiliki 60% saham di BLS, sisanya dimiliki PT Lentera Cemerlang Indah (LCI).

Danayasa diketahui telah mengadakan Perjanjian Pembangunan, Pengelolaan dan Penyerahan Kembali (Build, Operate and Transfer/BOT) dengan BLS. BLS akan
membangun hotel bintang lima di atas lahan milik Danayasa.

Jangka waktu BOT 25 tahun sejak tanggal diterbitkannya Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) dan dapat diperpanjang selama lima tahun dengan persetujuan Danayasa.

Seluruh biaya proyek menjadi tanggungan BLS. Setelah jangka waktu BOT berakhir, BLS wajib menyerahkan hotel tersebut kepada Danayasa. Perjanjian BOT ini telah diaktakan dengan Akta No. 76 tanggal 10 Maret 2011 dari Sutjipto, S.H., M.Kn, notaris di Jakarta.

(wep/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Ini Dia Agenda SBY dan Sejumlah Menteri 'Terbang' ke AS

Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta sejumlah menteri akan berkunjung menuju ke New York, Amerika Serikat, pada Sabtu (22/9/2012) besok siang apa agendanya?

Menteri Perindustrian MS Hidayat menyatakan dirinya ikut dalam rombongan SBY, bersama dengan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, dan Kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal (BKPM) Chatib Basri.

Menurut Hidayat, beberapa agenda yang telah dijadwalkan di Amerika Serikat salah satunya adalah investment day. SBY dan menteri yang ikut bakal bertemu dengan sejumlah pengusaha besar AS.

"Kami kelola bisnisnya, sedangkan Presiden lebih ke arah politik. Pertemuan investment day dengan para pengusaha besar Amerika, dan presiden akan berpidato dan dihadiri oleh 20 pengusaha besar Amerika dan puluhan pengusaha Indonesia," kata Hidayat saat ditemui di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Jumat (21/9/2012)..

Dalam kunjungan ke New York yang dijadwalkan dilakukan hingga 30 September 2012 nanti, menurut MS Hidayat, juga bisa membicarakan soal pemblokiran komoditas sawit (CPO) Indonesia ke AS.

"Ya dicoba melakukan lobi mengenai CPO dan saya yakin akan dimasukkan dalam agenda. Amerika sendiri secara lisan sudah menyetujui tetapi harus ada yang harus kita cek lagi," tutupnya.

Menurut informasi dari istana, dalam kunjungannya ke AS, SBY akan menghadiri sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), kemudian bertemu pelaku bursa di New York Stock Exchange agar mereka berinvestasi di Indonesia. Selain itu, SBY juga akan menerima tiga penghargaan dari lembaga internasional.

Selain itu, Presiden SBY, bersama Perdana Menteri Inggris David Cameron dan Presiden Liberia Ellen Johnson-Sirleaf sebagai ketua bersama, akan memimpin sidang High-Level Panel on Post 2015 Global Development Framework.

Dalam kunjungan ke New York tersebut, SBY juga diagendakan melakukan pertemuan dengan sejumlah kepala negara, antara lain dengan Presiden Mesir Mohamed Morsi, Perdana Menteri Norwegia Jens Stoltenberg, dan sejumlah kepala negara lainnya.

SBY akan menerima tiga penghargaan di bidang lingkungan hidup, ekonomi, dan perdamaian serta keamanan internasional.

(wij/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Subsidi Listrik Dicabut, Service Charge Mal Naik 10%

Jakarta - Para pengusaha pengelola mal memastikan akan menaikkan tarif jasa perawatan atau service charge sebesar 10% kepada penyewa (tenant) jika ada kenaikan tarif listrik 15% tahun depan.

Mereka mendesak sebaiknya pemerintah tak menaikkan tarif listrik pelanggan bisnis karena akan berimbas pada kenaikan harga produk yang dijual ke konsumen.

"Kalau tarif listrik naik 15%, service charge akan naik jadi minimal 10%," kata Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Stefanus Ridwan kepada detikFinance, Jumat (21/9/2012)

Dikatakannya saat ini tarif service charge untuk mal paling besar bisa mencapai Rp 85.000/meter/bulan. Selain itu ada beberapa mal yang mengenakan tarif Rp 25.000 hingga Rp 50.000/meter/bulan.

"Jadi kalau naik service charge 10%, ngaruh banget bagi para penyewa, itu sudah terseok-seok mereka," katanya.

Stefanus beralasan tahun ini kenaikan bisnis ritel kurang lebih hanya 6-7%, sedangkan kenaikan tarif listrik bakal mencapai 15%. Hal ini lah, lanjut Stefanus, yang membuat peritel selaku penyewa mal akan kena dampaknya termasuk pengelola mal.

Ia berharap jika ada kenaikan tarif listrik maka harus bisa ditanggung oleh seluruh pelanggan PLN, jangan hanya sektor bisnis atau industri saja.

"Saya kira subsidi listrik itu paling banyak itu rakyat kecil ya (rumah tangga), kita ini hanya pengguna B3 katagori bisnis seperti mal, apartemen, perkantoran hanya 17% (komposisinya dari pelanggan)," katanya.

(hen/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Kasihan, Warga Pedalaman NTT Baru Dapat Listrik Sejak RI Merdeka

Jakarta - Setelah Indonesia merdeka sejak 1945, PLN akhirnya bisa menyalurkan listrik ke kampung Mbehal, desa desa Pota Wangka, berjarak 20 km dari pusat ibukota kabupaten Manggarai Barat provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Warga desa tersebut sangat senang karena akhirnya merasakan merdeka setelah mendapat listrik. Tua Adat kampung Mbehal Yoseph Serong bersyukur bisa mendapat listrik. Untuk wilayah pedalaman, PLN menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Mandiri serta lampu Super Ekstra Hemat Energi (SEHEN).

"Puji Tuhan, akhirnya kami mulai malam ini mulai merasakan kemerdekaan dengan adanya penerangan dari PLTS SEHEN Mandiri. Selama Indonesia merdeka dan sepanjang umur saya, saya mengenal 4 terang, yaitu terang yang asalnya dari Tuhan yaitu matahari dan sinar bulan, lalu terang yang kedua adalah dari terang sinar pelita, ketiga terang dari lampu petromaks, dan yang terakhir adalah terang dari lampu SEHEN," tutur Yoseph dalam siaran pers PLN yang dikutip, Jumat (21/9/2012).

Sejak dimulainya penggunaan PLTS Super Ekstra Hemat Energi (SEHEN) Mandiri oleh PLN, khususnya di kawasan Timur Indonesia pada 2010, tercatat hingga pertengahan September 2012 pelanggan PLN yang menggunakan layanan ini telah mencapai 100.000 pelanggan.

Sayangnya, PLTS yang diberikan PLN ini cuma bisa untuk menyalakan lampu saja, itu pun hanya 3 lampu SEHEN dengan daya 3 watt. PLTS ini tidak bisa untuk alat elektronik lain seperti TV atau kulkas.

Kampung Mbehal, desa Pota Wangka, berjarak 20 km dari pusat ibukota kabupaten Manggarai Barat provinsi NTT yang dicapai dengan waktu tempuh hampir dua jam perjalanan.

(dnl/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Lion Air: Tahun Depan Malindo Airways Terbangkan 12 Boeing

Jakarta - Maskapai penerbangan milik Lion Air yaitu Malindo Airways yang beroperasi di Malaysia, bakal mulai beroperasi pada Mei 2013. Akan ada 12 pesawat Boeing yang diterbangkan.

Demikian disampaikan oleh Direktur Operasional Lion Air Edward Sirait kepada detikFinance, Jumat (21/9/2012).

"Malindo beroperasi Mei tahun depan, belum ada target yang kami canangkan. Kami juga baru mengharapkan ada 12 pesawat yang beroperasi tahun depan," jelas Edward.

Adapun 12 pesawat Boeing yang dioperasikan oleh Malindo ini rencananya bakal diambil dari pemesanan pesawat yang telah dilakukan Lion Air. Lion Air mmemang membuat heboh dengan mengumumkan pemesanan 201 Pesawat Boeing 737 MAX dan 29 Pesawat Boeing 737-900ER. Pemesanan ini sekaligus mengalahkan rekor dalam hal jumlah pemesanan pesawat yang sebelumnya dipegang Maskapai Emirates.

Untuk rute yang akan dioperasikan, Edward belum bisa menentukan. "Kami belum menentukan rute-rutenya, kami sudah mengajukan banyak rute ke otoritas Malaysia. Nanti tergantung mana yang disetujui," tegas Edward.

Malindo Airways sebelumnya direncanakan akan 'mengepakkan sayapnya' ke berbagai kota di Indonesia dan termasuk Manila, Hanoi serta kota di Australia dan China.

Dalam satu dekade ke depan diharapkan perusahaan ini bakal mengoperasikan 100 pesawat termasuk 5 pesawat terbaru Boeing 787 Dreamliners yang siap datang di 2015. Pesawat terbaru Boeing tersebuti siap diterbangkan Malindo Airways ke Eropa.

Malindo Airways merupakan perusahaan patungan antara National Aerospace & Defence Industries (NADI) Malaysia bersama Lion Air.

NADI Group asal Malaysia telah memiliki perusahaan antara lain Airod, Airod Techno Power, Aerospace Technology System Corp dan SME Aerospace yang merupakan perusahaan jasa pemeliharaan pesawat, perbaikan dan produksi mesin, dan spare part pesawat.

(dnl/dru)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Naikkan Cukai Rokok Tahun Depan, Pemerintah Kejar Penerimaan Rp 85 Triliun

Written By Unknown on Thursday, September 20, 2012 | 3:01 AM

Jakarta - Pada tahun 2013 mendatang, pemerintah berencana menaikkan cukai rokok sekitar 10 persen. Sekitar Rp 85 triliun ditargetkan masuk ke kas negara melalui sektor tersebut.

Dirjen Bea Cukai Agung Kuswandono menyebutkan target penerimaan cukai pada tahun depan sebesar Rp 85 triliun. Jumlah ini meningkat 6,46 persen dari target penerimaan cukai rokok dalam APBN-P 2012 yang sebesar Rp 79,9 triliun.

Penerimaan cukai rokok ini terdiri dari cukai Sigaret Kretek Mesin (SKM) sebesar Rp 62 triliun yang naik 5,18 persen dari target penerimaan cukai SKM tahun ini sebesar Rp 59 triliun. Kemudian penerimaan cukai Sigaret Putih Mesin (SPM) yang ditargetkan Rp 5,3 triliun atau naik 1,37 persen dari target penerimaan tahun lalu sebesar Rp 5,2 triliun.

"Kenaikan terbesar datang dari penerimaan cukai rokok untuk jenis Sigaret Kretek Tangan (SKT) yang diharapkan bisa naik 13 persen dari Rp 15,7 triliun pada tahun ini menjadi Rp 17,7 triliun pada tahun depan," ujar Agung di Jakarta, Kamis (20/9/2012).

Sementara itu, lanjut Agung, pihaknya juga menargetkan kenaikan penerimaan dari cukai etil alkohol (EA) dan Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Untuk EA, penerimaan cukai diharapkan bisa naik 45,6 persen dari Rp 124 miliar menjadi Rp 180 miliar pada tahun ini. Sedangkan, penerimaan cukai dari MMEA naik 15,78 persen dibandingkan penerimaan cukai tahun lalu yang sebesar Rp 3,3 triliun menjadi Rp 3,8 triliun.

Dengan demikian, total penerimaan cukai tahun depan sebesar Rp 89 triliun atau naik 6,89 persen dibandingkan penerimaan cukai tahun lalu yang sebesar Rp 83,3 triliun.

Sebelumnya, Pemerintah berencana menaikkan cukai rokok di bawah 10% tahun depan. Kebijakan ini sesuai dengan Roadmap Cukai Hasil Tembakau yang disiapkan pemerintah untuk jangka panjang.

Demikian disampaikan Menteri Keuangan Agus Martowardojo saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

"Akan ada penyesuaian tarif, dan khusus untuk cukai kita akan sejauh mungkin ikut dengan roadmap cukai untuk meyakinkan bahwa ini semua secara lebih sistematis dan lebih terarah, ada kenaikan di bawah 10%," ungkapnya.

(nia/hen)


3:01 AM | 0 komentar | Read More

Program Nyoblos Dapat Diskon 50%, Ancol Diserbu Pengunjung

Jakarta - Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara hari ini dipadati oleh pengunjung. Hingga sampai Pukul 15:00 WIB, pengunjung yang datang sudah tembus 6.200 orang.

"Ada kenaikan 25% dari hari biasa, total sampai dengan pukul 3 sore sebesar 62.00 pengunjung," ungkap Kepala Bagian Customer Service Taman Impian Jaya Ancol Jacky Pratama kepada detikFinance di Taman Dufan Ancol Jakarta, Kamis (20/9/2012).

Taman Impian Jaya Ancol hari ini mulai membuka wahananya mulai pukul 13:00 dan tutup jam 21:00. Ada keunikan untuk hari ini, para pengunjung yang memperlihatkan jarinya dengan tanda tinta usai mencoblos Pemilukada, akan mendapatkan tiket gratis pintu masuk dan diskon 50% ke masing-masing wahana.

"Ada tinta di jari, gratis pintu masuk dan diskon 50% masuk ke Dufan, Atlantis Ancol dan Gelanggang Samudra," katanya.

Hari ini Ancol dipadati oleh pengunjung yang menghabiskan waktu usai pemilihan umum kepala daerah. Perusaha yang tercatat di bursa ini siap untuk memberikan pelayanan terbaik dengan diskon besar yang hanya berlaku hari ini.

"Kami siap melayani konsumen yang saat ini terpusat di Dunia Fantasi (Dufan), Dufan tutup jam 7 malam, Atlantis jam 8 malam, sedangkan Gelanggang Samudara jam 6 sore," tutupnya.

(wij/hen)


3:01 AM | 0 komentar | Read More

Koreksi Tajam di Pasar Saham Asia Bikin IHSG Melemah 27 Poin

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 27 poin berbarengan dengan koreksi tajam di pasar saham Asia. Melambatnya manufaktur China menjadi kekhawatiran akan pertumbuhan ekonomi Asia.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di posisi Rp 9.560 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan kemarin Rp 9.550 per dolar AS.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka terpangkas 14,094 poin (0,33%) ke level 4.230,618 terbawa arus koreksi pasar saham Asia. Positifnya bursa saham global tidak banyak membantu pergerakan indeks pagi ini.

Pelaku pasar juga mencermati pilkada DKI Jakarta yang dilakukan mulai pagi tadi. Jakarta akan memilih Gubernur selanjutnya untuk periode lima tahun mendatang.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG terpangkas 18,976 poin (0,45%) ke level 4.225,735. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 4,829 poin (0,66%) ke level 726,226.

Seolah kompak dengan pasar saham Asia, indeks sama sekali tidak mampu menanjak ke zona hijau sejak pagi tadi. Bahkan, indeks sempat jatuh ke posisi terendahnya di 4.206,600.

Mengakhiri perdagangan, Kamis (20/9/2012), IHSG ditutup ambles 27,195 poin (0,64%) ke level 4.217,516. Sementara Indeks LQ45 ditutup turun 5,604 poin (0,77%) ke level 725,451.

Aksi jual menyasar saham-saham unggulan yang kemarin naik tinggi, yaitu konsumer dan tambang. Saham-saham lapis dua juga ikut terpangkas, terutama di sektor aneka industri.

Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 127.665 kali pada volume 8,671 miliar lembar saham senilai Rp 3,98 triliun. Sebanyak 110 saham naik, sisanya 113 saham turun, dan 100 saham stagnan.

Koreksi bursa-bursa di Asia semakin dalam sore hari ini. Bahkan, pasar saham China jatuh lebih dari dua persen gara-gara manufaktur negaranya melambat.

Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa di regional sore hari ini:

  • Indeks Komposit Shanghai jatuh 42,99 poin (2,08%) ke level 2.024,84.  
  • Indeks Hang Seng melemah 250,99 poin (1,20%) ke level 20.590,92.  
  • Indeks Nikkei 225 anjlok 145,23 poin (1,57%) ke level 9.086,98.  
  • Indeks Straits Times turun 12,97 poin (0,42%) ke level 3.062,66.  

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers diantaranya Supreme Cable (SCCO) naik Rp 750 ke Rp 6.250, Surya Toto (TOTO) naik Rp 500 ke Rp 7.450, Semen Gresik (SMGR) naik Rp 300 ke Rp 14.100, dan Jasa Prima (KARW) naik Rp 290 ke Rp 1.800.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Bayan (BYAN) turun Rp 1.300 ke Rp 11.600, Unilever (UNVR) turun Rp 1.050 ke Rp 26.650, Delta Dunia (DLTA) turun Rp 1.000 ke Rp 242.000, dan United Tractor (UNTR) turun Rp 700 ke Rp 22.000.

(ang/dru)


3:01 AM | 0 komentar | Read More

Masih Banyak Pengunjung Keluhkan Fasilitas Bandar Udara Soetta

Jakarta - Fasilitas Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) masih banyak dikeluhkan para pengunjungnya. Setidaknya, fasilitas pendingin udara, kebersihan toilet dan penerangan yang ada di terminal 1, Bandara Soetta masih dikeluhkan pengguna jasa.

Hal ini diungkapkan pengamat penerbangan dari Universitas Gadjah Mada Arista Atmadjati kepada detikFinance, Kamis (20/9/2012).

"Toilet masih parah teruma tisu sering habis apalagi di terminal 1, AC-nya nggak dingin, lampunya gelap. Kalau terminal 1 parah kalau malam agak gelap," katanya.

Ia mempertanyakan penarikan passager service charge atau lebih dikenal airport tax untuk ukuran terminal domestik sebesar Rp 40.000 belum diikuti pelayanan dan fasilitas prima yang diberikan pengelola bandara, PT Angkasa Pura II (Persero).

Saat dihubungi secara terpisah, Dirut AP II, Tri Sunoko mengaku sudah terjadi perbaikan pelayanan dan falitas pada Bandara Soetta termasuk terminal 1. "Kita lakukan renovasi terus berjalaan," kata Tri.

Tri juga menegaskan kalau airport tax yang dipungut dari penumpang tidak hanya dipergunakan untuk fasilitas toilet semata seperti yang dikeluhkan banyak pihak. "PSC (Public Service Charge) digunakan untuk banyak, kita lakukan untuk pembeliaan scanning barang untuk menyiapakan konter bea cukai, pendinginan. Keliru besar kalau PSC hanya untuk kebersihan toilet saja," pungkasnya.

(feb/dru)


3:01 AM | 0 komentar | Read More

Tahun Depan Ancol Punya Wahana Baru Setara di Universal Studio

Jakarta - PT Taman Impian Jaya Ancol Tbk akan mengeluarkan wahana terbaru sekelas Universal Studio. Rencananya wahana itu mulai diperkenalkan ke publik tahun depan.

"Temanya Ice Age, ya sekelas mirip Universal Studio, sekarang sedang dalam masa persiapan, diperkirakan siap beroperasi saat liburan sekolah 2013 dimulai," ungkap Kepala Bagian Customer Service Taman Impian Jaya Ancol, Jacky Pratama kepada detikFinance di Taman Dufan Ancol Jakarta, Kamis (20/9/2012).

Saat ini, Taman Impian Jaya Ancol sudah mempunyai 3 wahana besar yaitu Dunia Fantasi, Atlantis Indonesia, dan Gelanggang Samudra. Nantinya wahana baru ini akan dibangun didalam area Dunia Fantasi.

"Konsepnya flume ride, mengadopsi Universal Studio dengan tema Ice Age, ada air terjunnya juga loh," tuturnya.

Taman Impian Jaya Ancol saat ini sedang rutin-rutinnya mempromosikan petualangan Kalila. Perseroan bekerjasama dengan perusahaan es krim Walls yang baru launching 15 September 2012 dengan konsep 4D. Program ini akan berakhir sampai dengan akhir tahun ini.

"Kita tunggu kehadiran Ice Age, saat ini kita fokus pada serial petualangan baru yang dapat dinikmati oleh para pengunjung Dufan," tutupnya.

(wij/hen)


3:01 AM | 0 komentar | Read More

Kurangi Antrean Pesawat, Angkasa Pura II Operasikan 2 Fasilitas Baru

Jakarta - Terhitung mulai hari ini, Kamis, 20 September 2012, PT Angkasa Pura II (Persero) resmi mengoperasikan prosedur pemanduan lalu lintas udara SID/STAR RNAV-1 dan membuka Sektor Pemanduan Sisi Selatan pada menara kontrol Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten. Layanan baru ini mulai dioperasikan pada pukul 07:00 WIB (00:00 GMT).

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri S Sunoko menjelaskan, tahapan pengoperasian Prosedur Pemanduan SID/STAR RNAV-1 maupun sektor pemanduan sisi selatan menara kontrol Bandara Soekarno-Hatta sudah mulai dilakukan sejak 23 Agustus 2012 hingga 19 September 2012. Proses tahapan pengoperasian tersebut dilakukan secara intensif dan berkala, dalam rangka uji coba sekaligus sosialisasi kepada seluruh pilot dan maskapai.

Tri Sunoko menegaskan, pengoperasian kedua fasilitas baru tersebut merupakan bentuk komitmen manajemen untuk selalu mengupayakan peningkatan keamanan dan keselamatan penerbangan di wilayah udara Bandara Soekarno-Hatta, maupun di wilayah Flight Information Region (FIR) Jakarta yang dikelola Angkasa Pura II.

"Penerapan prosedur dan fasilitas baru dalam pemanduan ini juga sebagai antisipasi terhadap pertumbuhan pergerakan lalu lintas penerbangan di masa mendatang," ujarnya dalam siaran pers yang dikutip detikFinance, Kamis (20/9/2012).

Tri Sunoko menjelaskan pengoperasian sektor pemanduan baru pada sisi selatan menara pengawas akan mereduksi waktu antrean pesawat di pinggir landasan pacu menjelang lepas landas, serta meningkatnya kewaspadaan petugas ATC maupun pilot ketika berada di dalam wilayah pergerakan di bandara. Sebelumnya, menara hanya dilengkapi satu deck pengawas yang menghadap ke landasan pacu sebelah utara. Hal tersebut mengurangi efisiensi pergerakan petugas ATC ketika harus mengawasi pesawat yang bergerak di landasan sebelah selatan.

"Tetapi sekarang, dengan double-deck control, pola pengawasan danpemanduan pergerakan pesawat di kedua runway bisa dilakukan dengan lebih maksimal," paparnya.

Menurut Tri Sunoko, proses pengkajian terhadap pengoperasian double-deck control tower ini dilakukan sejak tahun 2009. Hasil kajian tersebut selanjutnya ditindaklanjuti dengan penggantian peralatan pendukung pengoperasian sektor selatan pada tahun 2010, termasuk melakukan pemenuhan jumlah SDM yang dibutuhkan. Selanjutnya pada awal 2011 dimulai pembuatan prosedur baru dan melaksanakan studi banding ke Bandara Changi di Singapura, Bandara Kuala Lumpur di Malaysia dan Svarnabhumi di Thailand.

Kemudian untuk prosedur SID/STAR RNAV-1, Tri Sunoko menjelaskan, RNAV atau Area Navigation adalah metode navigasi yang akan mengatur pergerakan pesawat yang berangkat dan menuju bandara melewati koridor udara dengan batasan ketinggian dan kecepatan pesawat yang telah ditentukan. Koridor udara ini akan memisahkan pergerakan pesawat yang datang maupun pergi dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi. Sistem pemanduan RNAV mencakup RNAV Standard Instrument Departures (SID) untuk pemanduan keberangkatan pesawat dan RNAV Standard Terminal Arrival Routes (STAR) untuk pemanduan kedatangan pesawat.

"Tanpa RNAV, pesawat harus terbang dalam lintasan yang mengikuti posisi stasiun navigasi di bumi. Dengan memakai RNAV, pesawat dapat terbang dalam lintasan yang lebih efisien, melintasi rute berupa titik-titik imajiner yang disebut waypoints," jelasnya.

Sistem RNAV akan menentukan posisi dan kecepatan pesawat dengan memakai acuan dari data yang dipancarkan stasiun navigasi bumi. Informasi yang akan menjadi acuan pilot tersebut akan muncul pada navigation display berbentuk peta digital, rencana rute yang akan dilewati, serta tanda-tanda navigasi lain semisal bandara, stasiun navigasi atau waypoints. Selain itu, RNAV juga dapat terhubung dengan sistem autopilot pesawat untuk memberikan automatic guidance.

Prosedur ini juga dilengkapi dengan beberapa High Altitude Holding Point di udara yang digunakan sebagai titik awal mula pesawat mengikuti prosedur RNAV-1. Dengan ditetapkannya holding point maka ATC akan mengarahkan pesawat yang menuju ke Bandara Soekarno Hatta untuk mengikuti antrean kedatangan. Holding point ini juga sangat bermanfaat untuk menyamakan pergerakan pesawat udara sesuai dengan arah dan ketinggian serta kecepatan yang sudah ditentukan.

Sederhananya, RNAV merupakan sebuah desain rute yang bertujuan untuk mengurangi jumlah komunikasi antara pilot dan petugas pengatur lalu lintas udara (ATC) saat datang maupun meninggalkan bandara, sehingga pilot memiliki otoritas menerbangkan pesawat dengan sangat sedikit intervensi dari ATC. Berkurangnya intervensi ATC tersebut akan secara otomatis mengurangi beban kerja ATC dan PILOT serta peningkatan kewaspadaan pilot dalam melakukan manuver.

"Keuntungan lainnya adalah, konsumsi bahan bakar juga akan berkurang, karena pesawat dapat terbang secara efisien pada rute yang telah ditentukan secara akurat baik kecepatan maupun ketinggiannya," tambahnya.

Aeronatical Information Publication Supplement (AIP Supplement) yang berisi informasi rencana pengimplementasian prosedur pemanduan SID/STAR RNAV-1 (AIRAC No: 08/2012) juga telah dipublikasikan sejak 28 Juni 2012 lalu.

Selain mempersiapkan pengoperasian tower sisi selatan dan prosedur RNAV-1, Tri menambahkan, PT Angkasa Pura II saat ini juga tengah melakukan sejumlah kajian peningkatan kualitas pelayanan lalu lintas penerbangan. Antara lain meliputi Restukturusasi Ruang Udara Lapis Atas (Upper airspace); Restukturusasi Ruang Udara Lapis Bawah (Lower airspace); Pembuatan Air Traffic Flow Management; Penambahan Antena Pemancar Radio di Wonosari, Dumai, Padang, Lampung; Penambahan SDM ATC dan Tehnik; Penggantian Antena Radar Semarang dan Palembang; serta Pembangunan ATC System di Jakarta.

(nia/dru)


3:01 AM | 0 komentar | Read More

Saham Facebook Anjlok, Rp 73 Triliun Hilang dari Kantong Bos Besarnya

Jakarta - Bos besar dan juga pendiri media sosial Facebook yakni Mark Zuckerberg menjadi 400 orang terkaya di AS yang paling banyak kehilangan uang. Dalam setahun kekayaan Zuckerberg tercatat berkurang US$ 8,1 miliar atau Rp 72,9 triliun.

Dikutip dari Forbes, Kamis (20/9/2012), kekayaan Zuckerberg ini turun sebenarnya sejak Facebook melepaskan sahamnya ke bursa pada Mei 2012 lalu dan ternyata nilai sajam tersebut anjlok.

Pada September 2011 lalu, nilai kekayaan Zuckerberg mencapai US$ 17,5 miliar dan pada September 2012 ini turun menjadi US$ 9,4 miliar. Akibat penurunan kekayaan tersebut, peringkat Zuckerberg di jajaran orang terkaya AS turun turun dari peringkat 14 menjadi peringkat 36.

Seperti diketahui, saham Facebook dijual ke pasar saham dengan harga US$ 38 per lembar pada Mei lalu. Namun di Agustus saham itu terus anjlok hingga hanya US$ 20 per lembar.

(dnl/ang)


3:01 AM | 0 komentar | Read More

Rayakan Ulang Tahun, Bank Mandiri Booking Dufan dan Atlantis

Jakarta - PT Taman Impian Jaya Ancol Tbk berencana akan menutup dua wahana utamanya pada tanggal 6 Oktober 2012. Mengapa ?

"Ada ulang tahun Bank Mandiri, jadi sudah disewa sama mereka, khusus tanggal 6 Oktober tutup di dua wahana itu, tetapi pengunjung bisa berkunjung ke tempat dan wahana lain," kata Kepala Bagian Customers Service Taman Impian Jaya Ancol Jacky Pratama kepada detikFinance di Taman Dufan Ancol Jakarta, Kamis (20/9/2012).

Ulang tahun Bank Mandiri jatuh pada tanggal 14 Oktober 2012. Diperkirakan 50.000 pegawai Bank Mandiri akan memadati 2 wahana yang ditutup tanggal 6 Oktober 2012 itu.

"Ada 50.000 pegawai Bank Mandiri dan pimpinan yang datang ke dua wahana itu, jadi ditutup sementara untuk hari itu," imbuhnya.

Sudah dipastikan ribuan orang pengunjung setia Ancol non pegawai Bank Mandiri, tidak bisa memadati areal Dufan dan Atlantis pada tanggal 6 Oktober 2012 itu. Pihak Ancol memberikan ruang kepada para pengunjung untuk berkunjung ke wahana lain.

"Saya informasikan kepada masyarakat untuk mengetahui hal ini, kita akan membukanya seperti hari-hari biasanya besok harinya," tutupnya.

(wij/hen)


3:01 AM | 0 komentar | Read More

Rayakan Ulang Tahun, Bank Mandiri Booking Dufan dan Atlantis

Jakarta - PT Taman Impian Jaya Ancol Tbk berencana akan menutup dua wahana utamanya pada tanggal 6 Oktober 2012. Mengapa ?

"Ada ulang tahun Bank Mandiri, jadi sudah disewa sama mereka, khusus tanggal 6 Oktober tutup di dua wahana itu, tetapi pengunjung bisa berkunjung ke tempat dan wahana lain," kata Kepala Bagian Customers Service Taman Impian Jaya Ancol Jacky Pratama kepada detikFinance di Taman Dufan Ancol Jakarta, Kamis (20/9/2012).

Ulang tahun Bank Mandiri jatuh pada tanggal 14 Oktober 2012. Diperkirakan 50.000 pegawai Bank Mandiri akan memadati 2 wahana yang ditutup tanggal 6 Oktober 2012 itu.

"Ada 50.000 pegawai Bank Mandiri dan pimpinan yang datang ke dua wahana itu, jadi ditutup sementara untuk hari itu," imbuhnya.

Sudah dipastikan ribuan orang pengunjung setia Ancol non pegawai Bank Mandiri, tidak bisa memadati areal Dufan dan Atlantis pada tanggal 6 Oktober 2012 itu. Pihak Ancol memberikan ruang kepada para pengunjung untuk berkunjung ke wahana lain.

"Saya informasikan kepada masyarakat untuk mengetahui hal ini, kita akan membukanya seperti hari-hari biasanya besok harinya," tutupnya.

(wij/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Arab Saudi Turun Tangan Redam Lonjakan Harga Minyak Dunia

Written By Unknown on Wednesday, September 19, 2012 | 3:00 AM

Jakarta - Arab Saudi telah menawarkan pelanggan utamanya di AS, Eropa dan Asia pasokan minyak ekstra hingga akhir tahun. Ini adalah sinyal bahwa eksportir minyak terbesar di dunia itu menguatirkan dampak harga yang terus naik terhadap ekonomi global.

Menteri keuangan negara anggota G7 bulan lalu memanggil para eksportir minyak untuk menggenjot produksi. Arab Saudi awalnya menanggapi permintaan itu dengan santai, mengatakan bahwa pasokan global dan jumlah permintaan seimbang.

Tapi baru-baru ini Arab sudah mengambil langkah untuk menurunkan harga, berkonsultasi dengan pengilangan besar dan menawarkan ekstra pasokan minyak.

"Harga minyak saat ini terlalu tinggi. Kita ingin melihat harga minyak kembali ke US$ 100 per barel," kata pejabat senior perminyakan yang berbasis di Arab Saudi kepada Financial Times, dikutip dari CNBC (19/9/2012).

Harga Brent, patokan minyak global, sudah naik 33% dari pertengahan Juni ke puncaknya yaitu US$ 117,95 per barel pada hari Jumat lalu. Senin ini, harganya jatuh hampir US$ 4 hanya dalam empat menit, tapi kemudian berhasil bangkit kembali.

Arab Saudi terakhir kali mengadakan konsultasi serupa dengan pengilangan minyak besar pada bulan Maret, seminggu sebelum mereka menggenjot produksinya ke rekor tertinggi dalam 30 tahun, 10 juta barel per hari. Riyadh sekarang sedang mengevaluasi tanggapan dari para pengilangan minyak.

Bulan lalu Arab Saudi memproduksi 9,9 juta barel per hari, tapi pejabat senior mengatakan mereka sekarang sedang memompa lagi di kisaran 10 juta barel per hari. "Kami sedang berkonsultasi dengan klien-klien kami tentang kebutuhan minyak mereka dan memberitahu mereka bahwa kami siap untuk memasok lebih banyak," kata pejabat senior tersebut.

Delegasi Opec mengatakan Riyadh berusaha untuk menurunkan harga. "Saudi secara aktif mengelola pasar. Mereka memasok lebih sedikit saat harga turun ke US$ 90 di musim panas dan mereka akan memasok lebih banyak ketika harga di atas US$ 115," kata pejabat minyak senior lainnya dari negara-negara Opec Afrika.

Sinyal dari Riyadh datang seiring kenaikan harga energi yang ditimbulkan oleh isu politik dalam kampanye pencalonan presiden Amerika Serikat. Kandidat Partai Republik, Mitt Romney menuduh Presiden Barack Obama tidak berbuat cukup banyak untuk menurunkan harga bahan bakar minyak.

Harga bahan bakar minyak reguler di AS minggu lalu naik jadi US$ 3,878 (sekitar Rp 36.000) per galon, level tertinggi yang pernah ada dalam setahun ini. Harga bahan bakar minyak ritel AS pernah mencapai rekor tertinggi sepanjang masa yakni US$ 4,114 per galon di awal Juli 2008.

Bulan lalu White House tidak jadi menjalankan rencana untuk merilis cadangan minyak strategis demi menurunkan harga. Tapi sejauh ini Obama belum mengotorisasi perilisan, sebagian karena penolakan dari sekutu seperti Jerman, Italia, Jepang dan Korea Selatan.

Arab Saudi ingin menurunkan harga sembari menghindari konfrontasi terbuka dengan Iran. Teheran telah memperingatkan Arab Saudi untuk tidak meningkatkan produksi minyak mentah demi mengurangi dampak sanksi AS dan negara-negara Eropa terhadap ekspor minyak mentah Iran yang jatuh ke rekor terendah dalam 22 tahun yakni 2,85 juta barel per hari pada bulan Agustus.

Pasar minyak sedang was-was seiring protes anti AS menyebar ke seluruh Timur Tengah dan ketegangan di antara Israel dan Iran terus memanas. Sebuah pengeboran minesweeping bawah laut besar juga sedang dilakukan oleh lebih dari 20 tim Angkatan Laut termasuk AS, Inggris dan Perancis di Selat Hormuz, salah satu titik potensial terpenting di dunia bagi tanker-tanker minyak.

(ang/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Wow! Orang Kaya di RI dan Thailand Tumbuh Paling Tinggi se-Asia

Jakarta - Jumlah orang kaya di Asia Pasifik berhasil melampaui Amerika Utara untuk pertama kalinya dalam sejarah. Pertumbuhan paling tinggi tercatat di Thailand dan Indonesia. Wow!

Demikian hasil The Asia-Pacific Wealth Report 2012 yang dikeluarkan Capgemini dan RBC Wealth Management yang dilansir detikFinance, Rabu (19/9/2012).

"Jumlah orang kaya yang memiliki kekayaan bersih (high net worth individuals) hingga US$ 1 juta di Asia Pasfik mencapai 3,37 juta orang. Lebih tinggi dari Amerika Utara yang hanya berjumlah 3,35 juta dan 3,17 juta di Eropa," jelas Capgemini dan RBC Wealth Management.

Sebanyak 54% orang kaya di Asia berada di Jepang, disusul 17% di China,dan 5% di Australia. Jumlah kekayaan orang di Asia Pasifik mencapai US$ 10,7 triliun.

Kebanyakan orang kaya di Asia Pasifik bergelut di sektor properti dan bisnis keluarganya. "Kita tidak melihat banyak pergeseran sektor pengelolaan portofolio," kata Vice President of Capgemini Financial Services Claire Sauvanaud kepada AsiaOne.

Jumlah orang kaya di Hong Kong ternyata yang paling banyak menunjukkan penurunan mencapai 20,1%, dan disusul India yang merosot 18%. Sedangkan pertumbuhan paling tinggi tercatat di Thailand dengan 9,3%, dan Indonesia sebanyak 5,3%.

Sebelumnya, di Indonesia jumlah orang dengan kekayaan bersih hingga US$ 1 juta meningkat 23,8% di 2010, dan terus menanjak 8,2% di 2011.

Ekonomi global yang tengah anjlok terutama di Eropa yang menyebabkan penurunan di negara tersebut. "Tetapi ke depan Asia Pasifik masih akan terus tumbuh semakin kuat dengan HNWI yang tetap berjumlah besar," papar laporan tersebut.

(dru/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Dahlan Usul Hutama Karya Ganti Haluan Jadi Perusahaan Tol

Jakarta - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengusulkan agar ada perubahan bisnis inti pada BUMN karya Hutama Karya (HK). Ia mengusulkan agar bisnis HK bergeser dari bidang konstruksi ke perusahaan pengelola jalan tol selayaknya PT Jasa Marga (Persero).

"Ini nggak perlu didirikan, kita lagi mengusulkan Hutama Karya jadi perusahaan jalan tol. Ini sudah 1 bulan di godok," kata Dahlan usai Rapat Kerja dengan Komisi XI DPR, di Gedung DPR Senayan, Rabu (19/9/2012).

Dahlan mengakui Hutama Karya akan mengerjakan proyek-pyoek jalan tol yang secara hitungan bisnis kurang menjanjikan.
"Kalau ada perusahaan jalan tol bukan Jasa Marga ini, 100 persen milik negara ini untuk jalan tol supaya lebih cepat dari sekarang," imbuhnya,

Nantinya lini bisnis Hutama Karya yang selami ini fokus pada kontruksi akan 100 persen berubah ke investor dan pengelolaan jalan tol. Selain itu, ia juga beralasan Hutama Karya memiliki kemampuan untuk menjadi perusahaan pengembangan dan penegelola jalan tol.

"Punya kemampuan bangun jalan, size-nya cukup besar, manajemennya punya passion, dia belum go public," tutupnya.

(feb/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Rapat 10 Menit di DPR, Menperin Dapat Tambahan Anggaran Rp 619 Miliar

Jakarta - Tidak memerlukan waktu lama bagi Kementerian Perindustrian untuk meminta tambahan anggaran tahun depan. Hanya dalam rapat 10 menit di DPR, waktu yang digunakan untuk menuju pada 1 kesepakatan.

"Ini adalah sebuah prestasi, hanya 10 menit sudah menemukan 1 kesepakatan," ungkap Menteri Perindustrian MS Hidayat saat rapat dengan Komisi VI DPR yang diadakan di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (19/09/12).

Seperti diketauhi, Kementerian Perindustrian sebelumnya mendapatkan pagu anggaran Rp 3,019 triliun di 2013 yang digunakan untuk belanja pegawai Rp 373,37 miliar, belanja operasional Rp 113,7 miliar, lalu belanja kegiatan prioritas dan pendukungnya Rp 2,532 triliun. Dari dana tersebut, Kementerian Perindustrian meminta tambahan Rp 619 miliar.

"Ditambah Rp 619 miliar pagu anggaran yang disetujui kemarin sekarang tinggal ketuk palu," tuturnya.

Menurut MS Hidayat, nantinya penambahan biaya itu digunakan untuk pendidikan yang menjadi konsentrasi dari Kementerian Perindustrian. Sebanyak Rp 200 miliar telah disiapkan untuk dana pendidikan dan persiapan kurikulum yang up to date sedangkan sisanya untuk Industri Kecil Menengah (IKM).

"Ini rangkaian dari pembicaraan yang sudah 4-5 kali dan ini tinggal menyetujui begitu pegang tidak berubah, ya sudah langsung disetujui. Tetapi nanti diperbaiki oleh banggar dan dirapatkan lagi," jelasnya.

(wij/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

MS Hidayat: Orang Seperti Saya Stres Tarif Listrik Naik

Jakarta - Menteri Perindustrian mengaku cukup stres terkait rencana kenaikan tarif listrik tahun depan. Meskipun ia bagian dari pemerintah, sebagai menteri perindustrian ia memiliki binaan sektor industri yang paling terkena kebijakan pemerintah, apalagi harga gas pun naik.

"Orang kayak saya mesti stres lah, TDL (tarif dasar listrik) naik tahun depan seharusnya bukan dipundakan pada kalangan industri saja," ungkap Menteri Perindustrian MS Hidayat di Gedung DPR Jakarta, Rabu (19/09/12).

Ia mengakui soal kenaikan Tarif Dasar Listrik memang sudah disetujui oleh pemerintah, bahkan komisi VII DPR juga sudah menyetujui TDL tahun 2013 akan naik sebesar 15%. Hidayat mengharapkan sektor lain di luar industri pun harus merasakan kenaikan tarif listrik termasuk rumah tangga kelas menengah atas.

"TDL jangan dibebankan seutuhnya sama indutri konsumen rumah tangga juga harus dinaikan," jelasnya.

Menurutnya di negara lain justru tarif listrik industri lebih rendah dari pada sektor rumah tangga karena dianggap produktif. Menurutnya, industri lah yang akan menggerakan perekonomian suatu negara dan persaingan dengan negara lain. Hal ini tidak akan terjadi jika harga di sektor energi terus naik.

"Mana bisa kita bersaing, sebagai contoh China. Di China tarif dasar listrik di industri lebih murah dari rumah tangga, pokoknya jangan di tumpangkan seluruhnya untuk industri," tutupnya.

(wij/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Hutama Karya Garap Tol Lintas Sumatera dalam 6 Tahun

Jakarta - Menteri BUMN Dahlan Iskan telah mengusulkan PT Hutama Karya (HK) Persero, menjadi perusahaan pengelola dan pengembang jalan tol.
Natinya HK akan menerima penugasan pemerintah untuk mengerjakan proyek jalan tol yang secara bisnis kurang menjanjikan.

Bahkan, Dahlan mengatakan HK siap mengerjakan jalan tol lintas Sumatera hanya dalam 6 tahun.

"Jalan tol itu selesai dalam 6 tahun dengan perusahaan ini," kata Dahlan di Gedung DPR Senayan, Rabu (19/9/2012).

Dahlan menjelaskan jalan tol sepanjang sepanjang 1.980 km yang membentang dari Aceh hingga Lampung yang recananya akan dikerjakan oleh BUMN, yakni PT Jasa Marga Tbk dinilainya berjalan sangat lambat sehingga nantinya HK siap mengerjakan proyek tol trans sumatera itu dengan tempo yang relatif cepat.

Selain itu, nantinya untuk pembiyaan bisa diambil dari pengurangan setoran dividen ke pemerintah.

"Kalau misalnya kalau dividen itu dikurangi Rp 5 triliun, Itu bisa jadi proyek Rp 15 triliun ditambah pinjaman bank, sehingga membangun jalan tolnya cepat banget," tambahnya.

Selain itu, HK juga bisa mengerjakan proyek jalan tol lainya yang secara ekonomis tidak dilirik investor seperti jalan Bawean- Solo.

"Bawean-Solo, Jasa Marga ogah-ogahan, kita minta HK bangun," tutupnya.

(feb/dru)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Dahlan Iskan Puji DPR RI Setara dengan Parlemen Inggris

Jakarta - Menteri BUMN Dahkan Iskan mengaku terkesan ketika pertama kali diundang oleh Komisi XI DPR RI.

Dahlan beralasan rapat kerja hari ini, yang membahas persetujuan penerbitan saham baru atau rights issues PT Bank Tabungan Negara Tbk (Persero) berlangsung secara cepat dan langsung menuju ke esensi pembahasan.

Bahkan Ia menyamakan profesionalisme anggota Komisi XI DPR RI dengan parlemen di Inggris.

"Saya suprsie dari 11 pembicara langsung tutup poin, menujukkan profesional. Saya catat bicaranya cuma 3 menit bahkan ada yang kurang. Saya pernah ke parlemen ke Inggris, ini itu sangat substansial sekali bicara," kata Dahlan di Gedung DPR RI Senayan, Rabu (19/9/2012).

Selain memuji profesionalisme Komisi XI, Dahlan tak lupa juga memuji perkembangan pesat dari perusahaan pelat merah yang sebelumnya mengalami persalahan kinerja.

"Merpati juga terakhir kasih PMN tapi sekarang malah bisa hidup. Begitu juga pabrik gula mesinnya sangat tua (miliki beberapa BUMN), saya nggak mau kasih mesin baru kalau manajemen belum baru. Tapi sekarag kinerjanya bagus meskipun mesinnya lama," imbuhnya.

Sebelumnya, di Komisi VI sendiri juga tidak memerlukan waktu lama untuk Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dalam menambah anggaran pagu untuk tahun 2013. Hanya 10 menit waktu yang digunakan untuk menuju pada 1 kesepakatan.

(feb/dru)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

MS Hidayat: Industri Harus Dipaksa Bangun Smelter

Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) MS Hidayat menargetkan mulai 2014 langkah yang tepat untuk memulai hilirisasi industri. Meskipun tak menargetkan 100%, ia akan memaksa kalangan industri untuk melakukan hilirisasi termasuk membangun smelter.

"Hilirisasi setelah puluhan tahun (dibicarakan) pasti mereka (kalangan industri) komplain. Saya mengerti keberatan ini tetapi harus dipaksakan dengan pengawalan dari kami," katanya saat raker dengan komisi VI di Gedung DPR Jakarta, Rabu (19/09/12).

Hilirisasi adalah program yang dicanangkan pemerintah untuk mendapatkan nilai tambah dari barang tambang yang diolah di dalam negeri. Hal ini penting dilakukan agar Indonesia tak terus mengekspor barang tambang mentah. Oleh karena itu, menurut MS Hidayat penting bagi para industri untuk membuat smelter.

"Smelter membutuhkan modal yang tinggi, sementara itu listrik juga kita siapkan atau minta investor buat power plant. Kita jamin itu dan kita kasih insentif. Khusus untuk Jawa Timur kita akan buat spot-spot smelter karena mereka kelebihan power listrik. ," katanya.

Ia langkah paksaan pemerintah terhadap program hilirisasi akan membuahkan hasil. Walau nantinya hilirisasi tidak akan berjalan 100%. "2014 mungkin tidak 100%, hilirisasi akan membuat investasi yang besar jumlahnya. 70% target hilirisasi 2014 kita dapatkan," pungkasnya.

(wij/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

MS Hidayat: Industri Harus Dipaksa Bangun Smelter

Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) MS Hidayat menargetkan mulai 2014 langkah yang tepat untuk memulai hilirisasi industri. Meskipun tak menargetkan 100%, ia akan memaksa kalangan industri untuk melakukan hilirisasi termasuk membangun smelter.

"Hilirisasi setelah puluhan tahun (dibicarakan) pasti mereka (kalangan industri) komplain. Saya mengerti keberatan ini tetapi harus dipaksakan dengan pengawalan dari kami," katanya saat raker dengan komisi VI di Gedung DPR Jakarta, Rabu (19/09/12).

Hilirisasi adalah program yang dicanangkan pemerintah untuk mendapatkan nilai tambah dari barang tambang yang diolah di dalam negeri. Hal ini penting dilakukan agar Indonesia tak terus mengekspor barang tambang mentah. Oleh karena itu, menurut MS Hidayat penting bagi para industri untuk membuat smelter.

"Smelter membutuhkan modal yang tinggi, sementara itu listrik juga kita siapkan atau minta investor buat power plant. Kita jamin itu dan kita kasih insentif. Khusus untuk Jawa Timur kita akan buat spot-spot smelter karena mereka kelebihan power listrik. ," katanya.

Ia langkah paksaan pemerintah terhadap program hilirisasi akan membuahkan hasil. Walau nantinya hilirisasi tidak akan berjalan 100%. "2014 mungkin tidak 100%, hilirisasi akan membuat investasi yang besar jumlahnya. 70% target hilirisasi 2014 kita dapatkan," pungkasnya.

(wij/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Banyak Penyelundupan, Bappenas Kaji Efektivitas Subsidi BBM

Written By Unknown on Tuesday, September 18, 2012 | 3:00 AM

Jakarta - Pemerintah mengaku sampai saat ini penyaluran subsidi BBM tidak tepat sasaran. Kementerian ESDM saja mengakui 77% subsidi BBM yang jumlahnya ratusan triliun tidak diterima pihak yang berhak.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Armida Alisjahbana mengakui, subsidi oleh BBM tidak tepat sasaran karena pemberiannya dipukul rata. Pemerintah sedang mengkaji efektivitas subsidi BBM ini.

"Subsidi itu perlu, cuma jangan subsidi yang tidak tepat sasaran. Tapi ini yang masih across the board," ujar Armida saat ditemui di kantornya, Jalan Diponegoro, Jakarta, Selasa (18/9/2012).

Armida mencontohkan, Iran bisa memberikan subsidi berupa transfer langsung seperti BLT (Bantuan Langsung Tunai) kepada rakyatnya yang berhak menerima subsidi. Dana tunai ini kemudian bisa digunakan untuk membeli energi dan segala kebutuhan hidupnya.

"Contoh Iran, subsidinya tidak ada yang across the board, tapi berupa BLT, atau cash transfer. Berapa orang-orangnya, yang cash ditransfer ke rumah tangga, tapi harga energinya tidak. Dengan anggaran itu dia bisa beli. Jadi tidak ada yang orang kaya dapat murah, miskin murah. Itu supaya yang dapat yang berhak saja," jelasnya.

Untuk itu, lanjut Armida, pemerintah tengah mengkaji efektivitas dari pemberian subsidi yang saat ini ada.

"Efektivitas dari pemberian subsidi itu harus dikaji lagi. Itu harus ada framework besarnya, subsidi yang tepat sasaran bagaimana," cetusnya.

Sebelumnya, menurut laporan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas), seringkali terjadi penyelundupan BBM subsidi yang jumlahnya lumayan. Terakhir, ada sekitar 1.700 KL BBM subsidi diduga yang diselundupkan di Kalimantan. Bahkan ada juga oknum aparat keamanan yang juga membekingi BBM subsidi untuk diselundupkan ke industri.

Bahkan Menteri ESDM Jero Wacik mengakui, selama ini penyelundupan BBM subsidi makin banyak karena harga BBM subsidi yang terlalu murah yaitu Rp 4.500 per liter dibandingkan BBM non subsidi sekitar Rp 9.700 per liter.

Jero Wacik tak menampik adanya penyelundupan BBM subsidi. Bahkan menurut Jero, aksi penyelundupan BBM subsidi makin banyak walaupun sudah banyak yang tertangkap. Hal ini salah satunya disebabkan oleh makin lebarnya perbedaan harga antara BBM subsidi dengan BBM non subsidi.

"Kita sudah tangkap mereka, tapi yang menyelundup makin banyak lagi, semakin banyak akal-akalan mereka", kata Jero.

Tahun ini saja, jatah BBM subsidi sebanyak 40 juta kiloliter (KL) habis sebelum akhir tahun. Pemerintah meminta tambahan kuota 4 juta KL. Apakah kuota ini semua jatuh ke tangan yang berhak?

(nia/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Bos KAI: Tarif KRL Naik Rp 2.000, Tak Perlu Persetujuan Menhub

Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan tarif KRL Commuter Line akan naik Rp 2.000 mulai 1 Oktober 2012. Kenaikan tarif ini tidak memerlukan persetujuan Menteri Perhubungan (Menhub).

Demikian disampaikan oleh Direktur Utama KAI Ignasius Jonan kepada detikFinance, Selasa (18/9/2012).

"Tarif non subsidi tidak memerlukan persetujuan Menhub, namun memberitahukan alasan tertulis dengan studi yang relevan termasuk survei yang sudah dilakukan oleh lembaga independen," kata Jonan.

Jonan berjanji, KAI akan terus meningkatkan kualitas pelayanannya untuk ke depan. Kenaikan tarif ini diperlukan karena KRL tidak disubsidi sehingga harus ada penyesuaian tarif.

"Tarif perlu penyesuaian dari waktu ke waktu, kecuali diberikan subsidi atau PSO," cetus Jonan.

Sebelumnya Jonan pernah mengatakan, kenaikan tarif diusulkan karena KAI akan memulai perbaikan layanan mulai tahun ini hingga 2018. Adapun perbaikan layanan tersebut adalah:

  • Sterilisasi di hampir 60 stasiun di Jabodetabek
  • Revitalisasi di 15 stasiun
  • Pembangunan underpass atau skybridge untuk lalu lintas penumpang di Stasiun Manggarai dan Jatinegara
  • Penambahan prasarana yaitu gardu listrik dan beberapa stasiun baru yang dikaitkan dengan antar moda
  • Penambahan 1.400 gerbong KRL
Rencananya, tarif KRL Commuter Line yang akan diberlakukan mulai 1 Oktober 2012 adalah sebagai berikut:
  • Rp 9.000 untuk Relasi Bogor – Jakarta/Jatinegara
  • Rp 8.000 untuk Relasi Depok – Bogor
  • Rp 8.000 untuk Relasi Depok – Jakarta/Jatinegara
  • Rp 8.500 untuk Relasi Bekasi – Jakarta/Stasiun Transit
  • Rp 8.000 untuk Relasi Parung Panjang/Serpong – Tanah Abang/Stasiun Transit
  • Rp 7.500 untuk Relasi Tangerang – Duri/Stasiun Transit
Tarif berlaku untuk arah sebaliknya.

(dnl/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Wamenkeu: Tarif Listrik Naik, Inflasi Tak Lebih dari 0,3%

Jakarta - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Mahendra Siregar mengatakan kenaikan tarif tenaga listrik (TTL) sebesar 15% mulai 2013 akan mempengaruhi pada inflasi namun tak signifikan. Diperkirakan kontribusi inflasi karena kenaikan tarif listrik hanya berpengaruh 0,2-0,3%.

"Terlalu cepat jika dikatakan sekarang. Kita lihat kapan dimulai kebijakan itu. Tidak akan lebih dari 0,2-0,3% secara keseluruhan sampai akhir tahun," katanya di Hotel Four Seasons Jakarta, Selasa (18/09/12).

Penilaian pemerintah, kenaikan TDL sebesar 15% tersebut akan dapat menghemat anggaran untuk listrik sebesar Rp 11 triliun. Agar tidak memberatkan masyarakat, kenaikan tarif listrik tahun depan akan dilakukan secara bertahap tiap tiga bulan.

"Tergantung dari kita melakukan penyesuaian tarif itu sendiri. Per kuartal dampak inflasinya bisa dikelola daripada sekaligus. Ini penting untuk menjaga agar subsidi tidak membengkak," katanya.

Mahendra mengatakan agar semua pihak menyadari subsidi listrik yang dinikmati tak terus-terusan. Pemerintah akan menyampaikan rencana ini dengan komunikasi kepada pihak-pihak terkait.

"Listrik harus dikomunikasikan dan harus kita sampaikan secara rinci melalui proses demokrasi dengan para stakeholder dan itu harus kita lakukan," tutupnya.

(wij/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Nunggak Rp 350 Miliar, DPR: Pemerintah Harus Peringatkan Freeport!

Jakarta - PT Freeport Indonesia (Freeport) masih masih menunggak pembayaran dividen kepada pemerintah sebesar Rp 350 miliar.

Apa tanggapan DPR atas tunggakan Freeport ini?

Anggota Komisi XI DPR RI, Arif Budimanta mempertanyakan sikap Freeport yang terlambat membayar kekurangan setoran dividen kepada pemerintah melalui Kementerian BUMN.

"Kalau benar itu adalah menunggak, maka bisa kita pertanyakan maksud Freeport menunggak kewajiban. Apakah karena ada soal dalam perhitungan, tidak punya uang atau karena arogan karena merasa kuasa," kata Arif kepada detikFinance, Selasa (18/9/2012).

Arif mengaku pembayaran dividen itu adalah hak bangsa Indonesia karena Freeport telah melakukan eksplorasi tambang di Papua sejak lama. Menurutnya harus ada peringatan keras dari pemerintah agar Freeport memenuhi kewajibannya tepat waktu.

"Pemerintah harus memberikan peringatan keras atas keterlambatan tersebut, karena ketentuan mengenai dividen kan sudah diatur dalan kontrak karya ataupun peraturan perundang-undangan lainnya," tutupnya.

Sebelumnya Menteri BUMN Dahlan Iskan mengungkapkan pemerintah masih menagih kekurangan penerimaan dividen dari freeport sebesar Rp 350 miliar.

"Kita kurang Rp 350 miliar, karena kita belum dapat setoran dari Freeport, dan kita lagi usahakan supaya Freeport mampu membayar dividen sehingga kewajiban dividen kita terpenuhi," kata Dahlan di Plasa Sarinah Jakarta, Selasa (18/9/2012)

Seperti diketahui, pemerintah Indonesia berhak atas dividen dari Freeport karena pada 1976 pemerintah membeli 8,5 persen saham Freeport dari Freeport Minerals Company dan investor lain.

Tahun ini, Freeport Indonesia berencana membayar dividen kepada negara sebesar Rp 1,5 triliun atau turun 14,77 persen dari tahun lalu yang sebesar Rp 1,76 triliun.

(feb/dru)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Pemerintah 'Putar Otak' Tekan Subsidi BBM Tahun Depan

Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Armida Alisjahbana menyatakan pemerintah tetap akan melakukan pembahasan bersama DPR RI guna merealisasikan rencana pemerintah dalam menekan anggaran subsidi energi, terutama untuk Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Ini perlu pembahasan, masih ada ruang kajian itu dan harus dibuka dalam pembahasan dengan DPR," ujar Armida saat ditemui di kantornya, Jalan Diponegoro, Jakarta, Selasa (18/9/2012).

Menurut Armida, dalam masa pembahasan RAPBN 2013 hingga Oktober mendatang, pemerintah akan memberikan data-data terbaru terkait harga minyak dan kondisi perekonomian global, termasuk kebijakan negara lain, seperti Amerika Serikat, yang menggerakkan kembali perekonomian global.

"Waktu RAPBN disusun harga minyak sempat turun. Ini sangat tergantung kondisi perekonomian global. Akhir-akhir ini kan ada QE3, makanya mulai gerak lg, harga minyak naik lagi. Dinamika ini yang belum tertangkap waktu pembahasan RAPBN," terangnya.

Armida menyatakan pemerintah akan membuat beberapa opsi guna mengurangi beban subsidi BBM ini, tanpa memberatkan masyarakat.

"Orang itu harus punya banyak opsi, seperti BBG untuk yang tidak mau beli Pertamax, public transportation yang murah, nah yang disubsidi itu tetap angkutan umum ini. Bappenas akan menyiapkan mekanisme deliverynya," pungkasnya.

Dalam nota keuangan RAPBN 2013, belanja energi dipatok sebesar Rp 274,74 triliun dengan jumlah subsidi untuk BBM, LPG, dan BBN sebesar Rp 193,8 triliun dan subsidi listrik sebesar Rp 80,9 triliun.

Jumlah ini meningkat dari anggaran yang ditetapkan pada APBN-P 2012 yang sebesar Rp 202,4 triliun untuk subsidi energi, dengan rincian Rp 137,4 triliun untuk subsidi BBM, LPG, dan BBN, serta Rp 65 triliun untuk subsidi listrik.

Sedangkan subsidi non energi pada tahun 2013 mendatang dialokasikan sebesar Rp 41,4 triliun. Jumlah ini turun sedikit dibandingkan subsidi non energi tahun ini yang sebesar Rp 42,7 triliun.

(nia/dru)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Bangun The New Tanjung Priok, Pelindo II Jual Surat Utang Rp 3,5 Triliun

Jakarta - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II akan menerbitkan obligasi sebesar Rp 3,5 triliun di tahun 2013. Dananya akan digunakan untuk membangun pelabuhan Kalibaru (New Tanjung Priok).

Direktur Keuangan Pelindo II Mulyono menjelaskan dana obligasi tersebut akan menutupi kebutuhan dana pembangunan Pelabuhan Kalibaru yang mencapai US$ 4 miliar (Rp 36 triliun) hingga 2018.

Sekitar US$ 2,5 miliar akan dialokasikan untuk pembangunan Pelabuhan Kalibaru tahap I dan sisanya sebesar US$ 1,5 miliar akan digunakan untuk tahap II.

Khusus untuk pembangunan Pelabuhan Kalibaru tahap I, sekitar 20% kebutuhan dana akan dipenuhi dari internal perusahaan. Sekitar 35% diperoleh dari uang muka investor dan 55% sisanya dari pendanaan eksternal.

"Dari eksternal itu, kami membutuhkan sekitar Rp 3,5 triliun yang bisa diperoleh dari penerbitan obligasi," kata Mulyono saat ditemui di acara Indonesia Investment Forum di Hotel Four Seasons Jakarta, Selasa (18/09/12).

Menurut Mulyono, kemungkinan rencana tersebut akan dilaksanakan pada semester I-2013. Hingga saat ini, perseroan baru mematangkan rencana tersebut. Sehingga belum ada underwriter yang ditunjuk rencana itu. Di sisi lain, Pelindo II juga memerlukan dana sekitar Rp 7 triliun di tahun 2013.

Namun kebutuhan tersebut masih merupakan bagian dari total kebutuhan dana sekitar Rp 40 triliun hingga 2018 tadi. Saat ini, perseroan sudah mendapat kucuran kredit dari Bank Mandiri dan BNI sebesar Rp 1 triliun. Hingga akhir tahun ini, perseroan akan mencairkan dana kredit sebesar Rp 500 miliar.

"Sisanya akan dicairkan di tahun depan," tambahnya.

Terkait hal itu, Direktur Utama Pelindo II Richard Joost Lino menambahkan perseroan akan membangun Pelabuhan Kalibaru (The New Tanjung Priok) mulai pada 2014. Targetnya akan selesai pada 2016.

The New Tanjung Priok nantinya akan memiliki daya tampung 4,5 juta TEUs (Twenty Foot Equivalent Units) untuk tahap I, dan 8 juta TEUs untuk tahap II.

"Bila berhasil dibangun, pelabuhan baru tersebut akan menjadi tempat transit baru bagi para eksportir dan importir yang selama ini hanya mampir di Singapura," katanya.

(wij/ang)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Subsidi Biaya Angkut Motor untuk Mudik Rp 560 Miliar Dianggap Tak Efektif

Jakarta - Usulan pemerintah soal dana subsidi atau Public Service Obligation (PSO) untuk mengangkut 500 ribu sepeda motor dinilai tak efektif. Usulan yang akan menelan dana Rp 560 miliar tersebut dinilai akan memicu penambahan kepemilikan sepeda motor.

Demikian yang diungkapkan oleh Ketua Forum Perkeretaapian Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setiajowarno di acara Evaluasi Angkutan Lebaran 2012 di Hotel Lumire Jakarta Pusat, Selasa (18/9/12).

"Adanya subsidi khusus untuk mengangkut sepeda motor dikhawatirkan justru akan memicu pertambahan pengguna sepeda motor, mereka akan terpicu," katanya.

Ia mengatakan, apabila pemerintah memproyeksikan jumlah kendaraan roda dua pada mudik lebaran ini 3,5 juta kendaraan, angka itu dipastikan akan naik karena adanya subsidi ini.

"Umpamanya pemerintah memprediksikan 3,5 juta umpamanya. Nah itu akan lebih, karena yang tadinya tidak pakai sepeda motor jadi pakai sepeda motor, karena subsidi tadi," tambahnya.

Menurut Djoko, harusnya dana subsidi senilai Rp 568,9 miliar itu diperuntukkan untuk perbaikan angkutan umum dan sarana transportasi yang sudah ada. "Lebih baik untuk angkutan umum itu, itu lebih tepat," pungkasnya.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mengajukan anggaran subsidi khusus Rp 568,9 miliar untuk mengangkut sepeda motor selama angkutan Lebaran 2013. Adanya subsidi khusus tersebut ditargetkan dapat mengangkut 538.920 unit motor.

Secara terpisah, Menteri Perhubungan E.E Mangindaan mengatakan, pada masa angkutan Lebaran tahun depan motor-motor para pemudik akan diangkut oleh kereta api sebanyak 383.664 unit, truk mengangkut 139.956 unit, dan kapal laut mengangkut 15.300 unit.

"Dengan adanya subsidi khusus tersebut diharapkan dapat mengalihkan 583 ribu motor dari jalan raya menggunakan transportasi umum pada saat mudik, dan antisipasi kurangi pemudik sepeda motor," ujarnya.

(zul/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

BBM Subsidi Langka, Diduga Ada Mafia BBM di Berau

Jakarta - Kesulitan BBM bersubsidi di Kabupaten Berau, Kaltim, belum teratasi sampai saat ini. Kuat dugaan mafia BBM menjadi biang kesulitan masyarakat memperoleh BBM subsidi di SPBU yang beroperasi di Berau, salah satu kabupaten di utara Kaltim.

Dugaan mafia BBM itu mengemuka, menyusul penelusuran Pansus BBM DPRD Kabupaten Berau yang bekerja efektif dalam 2 bulan terakhir ini. Pansus pun mengantongi sejumlah bukti-bukti yang menguatkan dugaannya.

"Dugaan penyalahgunaan dan adanya mafia BBM itu mengemuka karena ada dasar-dasarnya. Pertamina menegaskan, kuota BBM subsidi di Berau, secara riil mencukupi. Itu disampaikan Pak Edwin (perwakilan Pertamina yang berkantor di Tarakan). Tapi faktanya di lapangan?" kata Ketua Pansus BBM DPRD Berau, Anwar, kepada detikFinance saat dihubungi, Selasa (18/9/2012) siang WITA

Anwar menerangkan, terdapat beberapa poin penting pendistribusian BBM subsidi di Berau, tidak berjalan sebagaimana mestinya. Pendistribusian BBM subsidi, seharusnya diangkut dengan menggunakan truk tangki yang direkomendasikan Pertamina.

"Ini malah tidak begitu. Penelusuran kita, ada 5 truk tangki yang mengangkut BBM bersubsidi meski berlogo Pertamina. Tapi truk itu milik dari pemilik SPBU. Seharusnya, itu tidak boleh dan harus transportir khusus. Pertamina sudah menegaskan itu (tidak boleh), tapi tidak ada tindak lanjutnya," tegas Anwar.

"Persoalan pengawasan SPBU, SPBU punya otoritas untuk menutup atau mengoperasikan SPBU-nya. Tapi tidak ada yang bisa memastikan kalau BBM subsidi yang dijualnya benar-benar habis. Beberapa jam kemudian, setelah tutup, ternyata buka kembali," ujar Anwar.

Anwar menegaskan, BBM bersubsidi seharusnya bisa diawasi agar pendistribusiannya benar-benar sampai kepada masyarakat yang berhak. Menurut Anwar, Pertamina lepas tangan saat truk tangki meninggalkan depo yang berlokasi di Samburakat, Kecamatan Gunung Tabur.

"Pertamina dan aparat itu harusnya mengawasi apakah truk tangki yang keluar dari depo benar-benar sampai ke SPBU. Apakah benar-benar BBM subsidi itu dipergunakan masyarakat Berau dan sekitarnya. Siapa yang menjamin BBM subsidi itu sampai ke masyarakat? Siapa?" tambahnya.

"Masyarakat di Berau sudah tidak percaya lagi dengan Pertamina dan aparat. Pertamina yang berkantor di Tarakan, khususnya Pertamina yang bertanggungjawab tentang BBM subsidi di Berau," tegas Anwar lagi.

Anwar menegaskan, akan membawa data-data yang dimiliki pansus dan melaporkannya ke Badan Pengatur Hilir Minyak dan gas (BPH Migas), terkait persoalan BBM yang tidak pernah ada habisnya di Kabupaten Berau.

"Sudah kita laporkan kondisi ini ke Pertamina, tidak ada tindaklanjut dan kondisinya masih seperti ini. Pernah kita hearing dengan Pertamina. Kita layangkan 2 kali surat untuk menghadiri hearing. Sampai surat ketiga, perwakilan Pertamina datang, tapi yang menghadiri tidak pada kompetensinya," keluh Anwar.

"Masukan kita sebagai wakil rakyat, seharusnya segera ditanggapi. Sekali lagi saya tegaskan, masyarakat sudah tidak lagi memiliki kepercayaan dengan Pertamina dan aparat, terkait persoalan BBM ini sampai akhirnya kami membentuk pansus," ketus Anwar.

Anwar juga merinci, data dan informasi yang dihimpun pansus, setiap harinya SPBU di Kabupaten Berau mendapat jatah BBM subsidi berupa bensin Premium rata-rata 20 ton dan solar rata-rata 10 ton.

Terdapat enam SPBU di Kabupaten Berau yakni SPBU Budi Terang, SPBU Daria Wati, SPBU Kilang Bujangga, SPBU Samutera Mandiri, SPBU Era DNA Cemerlang, serta SPBU H Isa III. Adapun APMS yang beroperasi adalah APMS Tiara Sakti serta APMS Era DNA Cemerlang.

"Sekali lagi saya sampaikan, BBM subsudi selalu dikatakan mencukupi untuk masyarakat Berau. Tapi apa yang terjadi di lapangan? Persoalan ini sudah berlangsung lama," tutupnya.

Sebelumnya, menurut laporan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas), seringkali terjadi penyelundupan BBM subsidi yang jumlahnya lumayan. Terakhir, ada sekitar 1.700 KL BBM subsidi diduga yang diselundupkan di Kalimantan. Bahkan ada juga oknum aparat keamanan yang juga membekingi BBM subsidi untuk diselundupkan ke industri.

Bahkan Menteri ESDM Jero Wacik mengakui, selama ini penyelundupan BBM subsidi makin banyak karena harga BBM subsidi yang terlalu murah yaitu Rp 4.500 per liter dibandingkan BBM non subsidi sekitar Rp 9.700 per liter.

Jero Wacik tak menampik adanya penyelundupan BBM subsidi. Bahkan menurut Jero, aksi penyelundupan BBM subsidi makin banyak walaupun sudah banyak yang tertangkap. Hal ini salah satunya disebabkan oleh makin lebarnya perbedaan harga antara BBM subsidi dengan BBM non subsidi.

"Kita sudah tangkap mereka, tapi yang menyelundup makin banyak lagi, semakin banyak akal-akalan mereka", kata Jero.

(dnl/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

BBM Subsidi Langka, Diduga Ada Mafia BBM di Berau

Jakarta - Kesulitan BBM bersubsidi di Kabupaten Berau, Kaltim, belum teratasi sampai saat ini. Kuat dugaan mafia BBM menjadi biang kesulitan masyarakat memperoleh BBM subsidi di SPBU yang beroperasi di Berau, salah satu kabupaten di utara Kaltim.

Dugaan mafia BBM itu mengemuka, menyusul penelusuran Pansus BBM DPRD Kabupaten Berau yang bekerja efektif dalam 2 bulan terakhir ini. Pansus pun mengantongi sejumlah bukti-bukti yang menguatkan dugaannya.

"Dugaan penyalahgunaan dan adanya mafia BBM itu mengemuka karena ada dasar-dasarnya. Pertamina menegaskan, kuota BBM subsidi di Berau, secara riil mencukupi. Itu disampaikan Pak Edwin (perwakilan Pertamina yang berkantor di Tarakan). Tapi faktanya di lapangan?" kata Ketua Pansus BBM DPRD Berau, Anwar, kepada detikFinance saat dihubungi, Selasa (18/9/2012) siang WITA

Anwar menerangkan, terdapat beberapa poin penting pendistribusian BBM subsidi di Berau, tidak berjalan sebagaimana mestinya. Pendistribusian BBM subsidi, seharusnya diangkut dengan menggunakan truk tangki yang direkomendasikan Pertamina.

"Ini malah tidak begitu. Penelusuran kita, ada 5 truk tangki yang mengangkut BBM bersubsidi meski berlogo Pertamina. Tapi truk itu milik dari pemilik SPBU. Seharusnya, itu tidak boleh dan harus transportir khusus. Pertamina sudah menegaskan itu (tidak boleh), tapi tidak ada tindak lanjutnya," tegas Anwar.

"Persoalan pengawasan SPBU, SPBU punya otoritas untuk menutup atau mengoperasikan SPBU-nya. Tapi tidak ada yang bisa memastikan kalau BBM subsidi yang dijualnya benar-benar habis. Beberapa jam kemudian, setelah tutup, ternyata buka kembali," ujar Anwar.

Anwar menegaskan, BBM bersubsidi seharusnya bisa diawasi agar pendistribusiannya benar-benar sampai kepada masyarakat yang berhak. Menurut Anwar, Pertamina lepas tangan saat truk tangki meninggalkan depo yang berlokasi di Samburakat, Kecamatan Gunung Tabur.

"Pertamina dan aparat itu harusnya mengawasi apakah truk tangki yang keluar dari depo benar-benar sampai ke SPBU. Apakah benar-benar BBM subsidi itu dipergunakan masyarakat Berau dan sekitarnya. Siapa yang menjamin BBM subsidi itu sampai ke masyarakat? Siapa?" tambahnya.

"Masyarakat di Berau sudah tidak percaya lagi dengan Pertamina dan aparat. Pertamina yang berkantor di Tarakan, khususnya Pertamina yang bertanggungjawab tentang BBM subsidi di Berau," tegas Anwar lagi.

Anwar menegaskan, akan membawa data-data yang dimiliki pansus dan melaporkannya ke Badan Pengatur Hilir Minyak dan gas (BPH Migas), terkait persoalan BBM yang tidak pernah ada habisnya di Kabupaten Berau.

"Sudah kita laporkan kondisi ini ke Pertamina, tidak ada tindaklanjut dan kondisinya masih seperti ini. Pernah kita hearing dengan Pertamina. Kita layangkan 2 kali surat untuk menghadiri hearing. Sampai surat ketiga, perwakilan Pertamina datang, tapi yang menghadiri tidak pada kompetensinya," keluh Anwar.

"Masukan kita sebagai wakil rakyat, seharusnya segera ditanggapi. Sekali lagi saya tegaskan, masyarakat sudah tidak lagi memiliki kepercayaan dengan Pertamina dan aparat, terkait persoalan BBM ini sampai akhirnya kami membentuk pansus," ketus Anwar.

Anwar juga merinci, data dan informasi yang dihimpun pansus, setiap harinya SPBU di Kabupaten Berau mendapat jatah BBM subsidi berupa bensin Premium rata-rata 20 ton dan solar rata-rata 10 ton.

Terdapat enam SPBU di Kabupaten Berau yakni SPBU Budi Terang, SPBU Daria Wati, SPBU Kilang Bujangga, SPBU Samutera Mandiri, SPBU Era DNA Cemerlang, serta SPBU H Isa III. Adapun APMS yang beroperasi adalah APMS Tiara Sakti serta APMS Era DNA Cemerlang.

"Sekali lagi saya sampaikan, BBM subsudi selalu dikatakan mencukupi untuk masyarakat Berau. Tapi apa yang terjadi di lapangan? Persoalan ini sudah berlangsung lama," tutupnya.

Sebelumnya, menurut laporan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas), seringkali terjadi penyelundupan BBM subsidi yang jumlahnya lumayan. Terakhir, ada sekitar 1.700 KL BBM subsidi diduga yang diselundupkan di Kalimantan. Bahkan ada juga oknum aparat keamanan yang juga membekingi BBM subsidi untuk diselundupkan ke industri.

Bahkan Menteri ESDM Jero Wacik mengakui, selama ini penyelundupan BBM subsidi makin banyak karena harga BBM subsidi yang terlalu murah yaitu Rp 4.500 per liter dibandingkan BBM non subsidi sekitar Rp 9.700 per liter.

Jero Wacik tak menampik adanya penyelundupan BBM subsidi. Bahkan menurut Jero, aksi penyelundupan BBM subsidi makin banyak walaupun sudah banyak yang tertangkap. Hal ini salah satunya disebabkan oleh makin lebarnya perbedaan harga antara BBM subsidi dengan BBM non subsidi.

"Kita sudah tangkap mereka, tapi yang menyelundup makin banyak lagi, semakin banyak akal-akalan mereka", kata Jero.

(dnl/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Pelayaran Nelly Dwi Putri Banderol Saham Rp 160-190 per Lembar

Written By Unknown on Monday, September 17, 2012 | 3:00 AM

Jakarta - PT Pelayaran Nelly Dwi Putri menetapkan harga saham perdananya pada kisaran Rp 160-190 per lembar. Dengan demikian perseroan maksimal akan mendapatkan dana Rp 66,5 miliar.

Berdasarkan hasil due dilligence perseroan hari ini, Selasa (17/9/2012), kisaran harga saham IPO Rp 160-190 per lembar. Perseroan menawarkan maksimal 350 juta lembar saham atau sekitar 14,89% dari modal disetor usai penawaran umum.

Hasil IPO digunakan perseroan akan digunakan 80% sebagai pendanaan pembelian 11 set kapal tunda dan kapal tongkang. Pembelian kapal juga menggunakan kas internal dan atau pinjaman perbankan. "Sisanya sekitar 20% sebagai modal kerja," kata Direktur Utama Pelayaran Nelly Dwi Putri, Tjahja Tjugiarto di UOB Plaza, Jakarta.

Sebagai penjamin pelaksana emisi adalah PT Lautandhana Securindo. Perkiraan jadwal book building pada 17-19 September 2012, dengan masa panawaran 2-4 Oktober 2012. Masa penjatahan dan distribusi saham masing-masing pada 5 dan 8 Oktober 2012. Listing diperkirakan terjadi di 9 Oktober 2012.

Menurut Tjahja, bisnis perseroan lebih banyak ada di dalam negeri hingga penurunan industri pelayaran relatif tidak terlalu berpengaruh kepada Nelly Dwi Putri.

"Industri angkutan pelayaran memberi peluang dan potensi yang menjanjikan. Saat ini perseroan telah melayani muatan untuk bidang industri pulp & paper dan industri lain, kayu bulat, Batu split, pasir serta batu bara," katanya.

Ke depan perseroan siap menggarapp segmen angkutan lain, seperti CPO, CNG, dan komoditas lainnya.

Hingga akhir 2012 dengan membaiknya industri pelayaran, perseroan menargetkan laba Rp 18,96 miliar atau naik dari posisi sebelumnya Rp 9,81 miliar. Sementara target pendapatan Rp 51,89 miliar, atau naik dari posisi 2011 Rp 35,114 miliar.

(wep/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Infrastruktur RI Buruk Karena Banyak Dikorupsi

Jakarta - Komite Pemantau Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD) menyatakan korupsi adalah biang kerok yang menggerus belanja infrastruktur di daerah. Karena itu meski anggaran naik, kualitas infrastruktur tetap buruk.

Hal ini diungkapkan oleh Peneliti KPPOD Ratnawati Muyanto di kantor KPPOD, Kuningan Jakarta, Senin (17/09/12).

"Pada 2007 hingga 2010 indeks tata daerah, kendala yang meningkat adalah infrastruktur. Anggaran infrastruktur meningkat tetapi kualitas infratruktur memburuk. Korupsi dianggap sebagai salah satu faktor ini," katanya.

Menurut catatan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), 70% penyalahgunaan belanja pemerintah dilakukan di daerah. Di 2010 terdapat 17 gubernur dari total provinsi dari 13 bupati/walikota yang menjadi tersangka korupsi.

"Semakin tinggi tingkat korupsi, maka semakin tinggi belanja pemerintah di bidang infrastruktur, buruk kualitas jalan, ini hipotesa tetapi ini sangat berkaitan," imbuhnya.

Korupsi di daerah terjadi lebih karena penyalahgunaan belanja publik daripada penerimaan dari sisi penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah. Korupsi mengakibatkan penurunan jalan melalui belanja di sektor jalan, irigasi, dan jaringan.

Dalam kurun waktu 2007-2011 anggaran belanja Pemda di kabupaten dan kota di Indonesia untuk infrastruktur berkisar antara 11-13%. Namun ternyata peningkatan anggaran tidak secara signifikan menyebabkan peningkatan kualitas infrastruktur dan tingkat kerusakan. Dari 2007 panjang jalan yang rusak di tingkat kabupaten dan kota mencapai 24,9%, dan di 2010 meningkat hingga 44,4%.

"Jadi harus ada peningkatan aktif organisasi masyarakat sipil dalam pengawasan, perencanaan, dan pelaksanaan proyek infrastruktur di dalam bentuk yang lebih formal," tutupnya.

(wij/dnl)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

Tawaran Waralaba Makanan Sehat dari Kebal

Jakarta - Memulai sebuah bisnis atau usaha tidak selalu berangkat dari ide mencari keuntungan. Ada juga karena keprihatinan ingin menyelesaikan persoalan sosial, kemudian mendirikan bisnis.

Itulah yang terjadi pada bisnis makanan dan jajanan untuk balita dari Kedai Balitaku. General Manajer Kedai Balitaku, Muhammad Agus menjelaskan usaha yang dirintis dari sebuah penelitian yang ia lakukan bersama rekannya dari MercyCorps yakni sebuah LSM peduli kesehatan.

Di sebuah kelurahan di Jakarta Utara menunjukkan buruknya kualitas gizi dan kebersihan dari makanan dan jajanan yang dikonsumsi anak-anak balita di lokasi penelitian sehingga munculah ide mendirikan usaha makanan dan jajanan sehat untuk balita.

"Perlu ditemukan keseimbangan makanan yang memerlukan gizi, sehingga ditemukanlah bentuk makanan yang nggak jauh beda dengan makanan kaki lima tapi bagaimana itu lebih sehat dan terjangkau buat mereka," kata Agus kepada detikFinance pada acara Franchise & License Indonesia Expo tahun 2012 di JCC Senayan, Jakarta pekan lalu.

Setelah melakukan penelitian selama 1 tahun, tepatnya pada tahun 2010, Agus bersama 2 orang rekannya memutuskan untuk mendirikan Kedai Balitaku (Kebal) yang menjual makanan dan jajanan sehat dengan harga ekonomis berkonsep kaki lima untuk balita bahkan saat ini telah merambah ke konsumen dewasa.

"Ada nasi tim, nasi haenam, bubur. kemudian yang lain ada jeli, puding, siomay, bakso, otak-otak, bergedel. Kurang lebih ada 17 item kita punya," imbuhnya.

Konsep jajanan dan makanan sehat ala kaki lima yang membidik kalangan masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah ini, menurut Agus dijual dengan harga yang sangat terjangkau.

"Rp 1000 sampai Rp 5.000. Maksimal Rp 5.000, itu sudah makanan berat. Kalau makanan bayi itu harganya Rp 2.500 untuk satu porsi,"sebutnya.

Namun usaha yang dijalani oleh Agus bersama rekannya memiliki tantangan yang datang bukan dari sesama pengusaha makanan sehat namun dari jajanan dan makanan kaki lima yang kurang sehat namun masih digemari oleh anak-anak. Untuk menghadapi iu, Kedai Balitaku kemudian menggandeng ibu-ibu untuk mensosialisasikan makanan dan jajanan sehat sambil ikut mempromosikan merek usaha.

"Sisi marketingnya kita pakai edukasi jadi kita melalui kelompok massa seperti ibu-ibu PKK, posyandu kita sosialisasikan tentang makanan ini, sekaligus membantu mitra untuk memarketingkan," sebutnya.

Usaha yang dimulai Agus bersama rekannya itu, saat ini telah memiliki 36 stand Kedai Balitaku yang semuanya berada di Jakarta serta telah mempekerjakan 16 orang. Selain itu, Kedai balitaku juga memperkenalkan konsep waralaba dengan penawaran setiap stannya mulai harga Rp 4 juta hingga Rp 7,5 juta. "5 bulan maksimal sudah balik modal," tutupnya.

Apakah anda terarik menjadi mitra Kedai Balita untuk memasarkan makanan dan jajanan balita yang lezat, sehat dan hemat atau sekedar mengetahui lebih dalam. Kalau gitu, yuk datang ke Plaza Bisnis Kemang Jl Kemang Raya No.2 Bangka Jakarta Selatan atau mengunjungi website www.kedaibalitaku.com

(feb/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More

NU Ancam Mogok Bayar Pajak, Ini Tanggapan Ditjen Pajak

Jakarta - Penerimaan pajak yang dikorupsi oleh oknum pegawai pajak, menjadi perhatian serius bagi Nahdlatul Ulama (NU). Bila masih ada kasus korupsi pajak, NU mendorong warganya mogok bayar pajak. Apa kata Ditjen Pajak?

Direktur Penyuluhan, Pelayanan dan Humas Ditjen Pajak Kismantoro Petrus mengatakan, pada prinsipnya Ditjen Pajak sangat menghargai kebebasan berpendapat yang disampaikan oleh setiap warga negara Indonesia sebagaimana telah diatur dalam Pasal 28 Undang-undang Dasar (UUD) 1945, seperti misalnya saran dari para alim ulama NU.

"Atas masukkan dan saran tersebut, Ditjen Pajak telah dan terus melakukan berbagai upaya perbaikan diantaranya penyempurnaan proses bisnis, penerapan sistem pengawasan internal yang berbasis budaya korektif dan penegakan hukum perpajakan," kata Kismantoro dalam siaran pers yang dikutip, Senin (17/9/2012).

Tapi, ujar Kismantoro, di lain pihak, sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 1 ayat (3) UUD 1945, negara Indonesia adalah negara hukum.
"Oleh karenanya, setiap warga negara Indonesia wajib mentaati hukum yang berlaku sebagaimana diatur dalam Pasal 27 ayat (1) UUD 1945," kata Kismantoro.

Kismantoro mengatakan, kewajiban membayar pajak diatur dalam Pasal 23A UUD 1945 yaitu pajak dan pungutan lain yang bersifat memaksa untuk keperluan negara diatur dengan undang-undang. Sehingga dapat dikatakan, kewajiban membayar pajak oleh warga negara Indonesia merupakan wujud ketaatan terhadap hukum yang berlaku.

Secara filosofis, imbuh Kiswantoro, kewajiban membayar pajak juga merupakan bentuk partisipasi warga negara kepada negaranya. Partisipasi ini bahkan setara dengan hak dan kewajiban warga negara yang lain yaitu ikut serta dalam upaya pembelaan negara sebagaimana diatur dalam Pasal 27 ayat (3) UUD 1945.

"Sehingga, apabila setiap warga negara mematuhi kewajibannya untuk membayar pajak, maka hak warga negara atas pekerjaan dan penghidupan yang layak sebagaimana diatur dalam Pasal 27 ayat (2) UUD 1945 dapat tercukupi," cetus Kiswantoro.

Sebelumnya, Ketua Tanfidziyah NU Slamet Effendi Yusufini mengatakan, bila masih ada kasus korupsi pajak, NU mendorong warganya mogok bayar pajak.

"sekarang mulai dari pemungutan, pengelolaan dan penggunaan sudah tidak benar. Maka NU anjurkan jangan bayar pajak," ancam Slamet Effendi Yusuf, usai acara pembukaan Munas Alim Ulama dan Konferensi Bersama NU, di Pondok Pesantren Kempek, Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Sabtu lalu.

Menurut pria yang juga menjabat sebagai Ketum MUI ini, pihaknya akan memasukkan mengenai pembahasan pemboikotan pajak pada sidang komisi di Munas. Dia menambahkan lebih jauh, sebenarnya umat Muslim itu tidak diwajibkan untuk membayar pajak, yang diwajibkan adalah membayar zakat.

(dnl/hen)


3:00 AM | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger